6 Photos
FOTO
Airlangga, Sri Mulyani, BI & OJK Jelaskan Aturan DHE Terbaru
²©²ÊÍøÕ¾/Muhammad Sabki, ²©²ÊÍøÕ¾
Jumat, 28/07/2023 16:00 WIB
Pemerintah RI telah merilis Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 36 tahun 2023 tentang Devisa Hasil Ekspor (DHE)
Pemerintah RI telah merilis Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 36 tahun 2023 tentang Devisa Hasil Ekspor (DHE) dari kegiatan pengusahaan, pengelolaan dan/atau pengolahan Sumber Daya Alam (SDA). Aturan yang akan berlaku mulai 1 Agustus ini mengatur berkaitan mengenai dua hal yaitu menetapkan dan menyediakan instrumen penempatan DHE SDA. (²©²ÊÍøÕ¾/Muhammad Sabki)
Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Mahendra Siregar mengatakan secara umum hal tersebut akan memperkuat industri jasa keuangan dan pada akhirnya memberikan efek domino terhadap perekonomian Indonesia. (²©²ÊÍøÕ¾/Muhammad Sabki)
"Ada fasilitas tambahan yaitu insentif perpajakan yang kedua pemberian status eksportir sebagai eksportir bereputasi baik dan insentif lain yang dapat dikeluarkan KL lain," kata Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dalam konferensi pers, Jumat (28/7/2023). (²©²ÊÍøÕ¾/Muhammad Sabki)
Sementara Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo Perry mengungkapkan bahwa DHE yang disimpan di BI bisa diputar di deposito luar negeri, sekuritas, atau dikelola bank sentral. Dengan demikian, menurut BI, semua pihak bisa diuntungkan. (²©²ÊÍøÕ¾/Muhammad Sabki)
Penempatan devisa hasil ekspor (DHE) sumber daya alam (SDA) dari eksportir di perbankan dapat digunakan sebagai agunan perbankan atau cash collateral sepanjang seusai dengan aturan kualitas aset. (²©²ÊÍøÕ¾/Muhammad Sabki)
Related Photos
Related Articles
Video
Video: Geger! Joe Biden 'Hilang' Saat Foto Bersama Pemimpin G20 Brasil
NEWS
Miris! Neraca Dagang RI Surplus 46 Bulan Beruntun, Tapi Rupiah Ambruk
NEWS
BI Rilis 'Aturan Main' Instrumen DHE, Ini Isi Lengkapnya!
NEWS
Lawan Singapura, BI Obral Bunga Biar Dolar Balik Kampung
NEWS
Simpanan Dolar Eksportir Bisa Dipakai Agunan Kredit, Asal...
NEWS