
Pangkas Jarak & Urai Macet, 5 Jalan Tol PSN Ini Udah Beres

Jakarta, ²©²ÊÍøÕ¾ - Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah memerintahkan agar pembangunan sejumlah proyek strategis nasional (PSN) yang belum beres, dirampungkan paling lambat semester I tahun 2024. Tercatat, selama 8 tahun PSN, sebanyak 161 proyek sudah diselesaikan dan menyerap tenaga kerja 11 juta orang.
PSN diharapkan bisa mempercepat pembangunan infrastruktur di dalam negeri. Yang diharapkan memicu efek domino bagi kesejahteraan masyarakat.
Kementerian PUPR merilis, pada kuartal ketiga tahun 2023 ini, bersama dengan Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) telah diselesaikan pembangunan 5 jalan tol yang masuk ke dalam PSN. Beberapa diantaranya juga telah beroperasi.
Berikut 5 ruas jalan tol yang masuk PSN dan sudah selesai dibangun, mengutip situs resmi Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian PUPR, Senin (18/9/2023):
1. Jalan Tol Sigli-Banda Aceh Seksi 5 dan 6
Panjang jalan Tol Sigli-Banda Aceh Seksi 5 dan 6 (Blang Bintang-Baitussalam) mencapai 12,7 km. Ruas tol ini merupakan salah satu ruas utama (backbone) Jaringan Jalan Tol Trans-Sumatra dikelola oleh BUJT PT Hutama Karya (Persero).
Seksi 5 dan 6 Jalan Tol Sigli-Banda ini sudah beroperasi sejak Juni 2023 menyusul Seksi 2-4 (Seulimeum-Blang Bintang) sepanjang 35,8 km yang sudah beroperasi terlebih dahulu.
2. Jalan Tol Simpang Indralaya-Muara Enim Seksi 1
Jalan Tol Simpang Indralaya-Muara Enim seksi 1 (Simpang Indralaya-Prabumulih) sepanjang 64,50 km yang merupakan bagian dari Jalan Tol Trans-Sumatra (JTTS). Konstruksi ruas ini sudah selesai dan mulai beroperasi sejak Agustus 2023, yang dikelola oleh BUJT PT Hutama Karya (Persero).
Jalan tol ini diharapkan dapat memacu pertumbuhan ekonomi masyarakat Sumatra Selatan.
Dan, memangkas waktu tempuh Palembang-Prabumulih jadi hanya sekitar 1 jam, dari biasanya mencapai 2 jam jika melalui jalan arteri.
3. Jalan Tol Serpong-Cinere Seksi 2
Panjang tol ini mencapai 3,64 km, mulai dari Pamulang IC-Cinere I. Jalan tol ini masih bagian dari jaringan Jalan Tol Jakarta Outer Ring Road (JORR) 2 yang konstruksinya sudah selesai dan dikelola oleh BUJT PT Cinere Serpong Jaya.
Kementerian PUPR menyebut, setelah jalan tol ini beroperasi dan terkoneksi dengan JORR 2 lainnya, akan mengurangi beban lalu lintas Jalan Tol JORR I yang semakin padat hingga menyebabkan penumpukan kendaraan.
4. Jalan Tol Cinere-Jagorawi Seksi 3
Jalan Tol Cinere-Jagorawi (Cijago) terdiri dari 3 Seksi, yaitu:
- Seksi 1 Jagorawi-Raya Bogor (3,8 km) telah beroperasi pada Januari 2012
- Seksi 2 Raya Bogor-Kukusan (5,5 km) telah beroperasi pada September 2019
- Seksi 3 dengan total 5,5 km.
Disebutkan, untuk Seksi 3A ruas Kukusan-Junction Krukut telah beroperasi sejak akhir tahun 2022 lalu. Dilanjutkan seksi 3B Junction Krukut-Cinere yang beberapa waktu lalu telah dilakukan Uji Laik Fungsi dan siap dioperasikan.
Jalan Cijago juga merupakan bagian dari JORR 2 yang diharapkan semakin meningkatkan konektivitas antarwilayah dan pertumbuhan ekonomi kawasan Jabodetabek. Dan akan mengurai kepadatan arus lalu lintas di Kota Depok dikelola oleh BUJT PT Translingkar Kita Jaya.
5. Jalan Tol Pasuruan-Probolinggo Seksi 4A
Panjang jalan tol ini mencapai 8,57 km. Ruas tol Pasuruan-Probolinggo Seksi 4A ini sudah dioperasikan dan merupakan bagian dari Jalan Tol Pasuruan-Probolinggo (Paspro) yang dikelola oleh BUJT PT Transjawa Paspro Jalan Tol.
Jalan Tol Paspro adalah bagian dari jaringan Jalan Tol Trans-Jawa.
(dce/dce) Next Article Sempat Molor, Tol Cijago Ruas Limo-Krukut Kini Dikebut
