²©²ÊÍøÕ¾

KEK Batam Aero Technic Incar Investasi Rp7 T di 2030

Rosseno Aji Nugroho, ²©²ÊÍøÕ¾
13 December 2023 20:22
Batam Aero Technic (BAT) sebagai pusat perawatan dan pengerjaan penanganan perbaikan pesawat udara (Maintenance, Repair, Overhaul/ MRO) member of Lion Air Group senantiasa mengembangkan kapabilitas dan kemampuan. (²©²ÊÍøÕ¾/Wahyu Daniel P)
Foto: Batam Aero Technic (BAT) sebagai pusat perawatan dan pengerjaan penanganan perbaikan pesawat udara (Maintenance, Repair, Overhaul/ MRO) member of Lion Air Group senantiasa mengembangkan kapabilitas dan kemampuan. (²©²ÊÍøÕ¾/Wahyu Daniel P)

Belitung, ²©²ÊÍøÕ¾ - Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Batam Aero Technic (BAT) menargetkan realisasi investasi terus tumbuh ke depannya. KEK yang memfokuskan usahanya pada layanan hanggar dan bengkel pesawat ini menetapkan target investasi mencapai Rp 7 triliun pada 2030.

Direktur Utama PT Batam Teknik Daniel Putut Kuncoro mengatakan saat ini hanggar yang dimiliki perusahaannya sudah bisa mengakomodasi 24 pesawat.

"Bengkel pesawat kami saat ini sudah sampai di hanggar G. Di sini sudah bisa mengakomodasi 24 pesawat untuk dirawat dalam fasilitas kami," kata Daniel dalam Indonesia SEZ Business Forum dengan tema Peluang Bisnis Dalam Sektor Manufaktur Dan Sektor Pariwisata di Kawasan Ekonomi Khusus Indonesia yang digelar di Sheraton Belitung Resort, KEK Tanjung Kalayang, Kepulauan Bangka Belitung, Rabu (13/12/2023).

Batam Aero Technic sendiri mulai beroperasi sebagai KEK berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 67 Tahun 2021. KEK ini berfokus pada kegiatan industri berbasis Maintenance, Repair, dan Overhaul (MRO) pesawat udara, serta logistik.

Daniel mengatakan sejak berdiri, KEK BAT mendapatkan 30 hektare lahan untuk dikelola. Dia mengakui sampai saat ini memang belum semua lahan KEK mereka operasionalkan untuk menampung pesawat.

Daniel mengatakan apabila seluruh hanggar sudah berhasil dioperasikan, maka seluruh lahan KEK bisa menampung total 56 pesawat. Menurut dia, target operasional penuh itu akan tercapai pada 2024.

Adapun, Daniel mengatakan target realisasi investasi di KEK BAT adalah Rp 7 triliun dalam 6 tahun mendatang. "Jadi dengan expanded ini paling tidak di 30 hektare pertama mulai dari hanggar E-K itu bisa 56 pesawat yang akan kita seleksaikan di 2024, sementara investasi kurang lebih Rp 7 triliun selesai di 2030," kata dia.

Daniel meyakini bisnis bengkel pesawat ini akan terus berkembang ke depannya. Karenanya, KEK BAT telah mengusulkan tambahan 20 hektare kepada BP Batam. "Kami membutuhkan tambahan 20 hektare Pak, di sebelah kanan sudah kami ajukan ke BP Batam untuk bisa memberikan fasilitas karena sesuai Kepres KEK yang diberikan ke kami memang khusus untuk bengkel pesawat," katanya.


(haa/haa) Next Article Jreng! Total Investasi 20 KEK di RI Capai Rp 167 T

Tags


Related Articles
Recommendation
Most Popular