²©²ÊÍøÕ¾

Internasional

Heboh Skandal Crazy Rich AS, Ada Video Seks Clinton-Pangeran Inggris

Tommy Patrio Sorongan, ²©²ÊÍøÕ¾
10 January 2024 21:40
U.S. President Donald Trump, first lady Melania Trump, former President Barack Obama, former first lady Michelle Obama, former President Bill Clinton, former Secretary of State Hillary Clinton, former President Jimmy Carter and former first lady Rosalynn Carter participate in the State Funeral for former President George H.W. Bush, at the National Cathedral, Wednesday, Dec. 5, 2018 in Washington. Alex Brandon/Pool via REUTERS
Foto: Ilustrasi (Alex Brandon / Pool melalui REUTERS)

Jakarta, ²©²ÊÍøÕ¾ - Skandal seks crazy rich Amerika Serikat (AS) semakin membuat geger. Meski pelaku pelecehan seksual dan prostitusi anak itu tewas tahun 2019, nama-nama pesohor diyakini yang diyakini menjadi "penikmat" bisnisnya mulai terkuak ke publik.

Mengutip BBC dan The Guardian, dilaporkan bagaimana dokumen pengadilan membuka fakta bahwa Epstein memiliki "rekaman seks" yang melibatkan orang-orang terkemuka. Mereka yang difilmkan diduga termasuk Pangeran Andrew dari Inggris, Bill Clinton dan Sir Richard Branson, melansir pernyataan salah satu korban Sarah Ransome.

Jeffrey EpsteinFoto: Reuters
Jeffrey Epstein

"Ketika teman saya melakukan hubungan seksual dengan Clinton, Pangeran Andrew dan Richard Branson, rekaman seks sebenarnya difilmkan pada setiap kesempatan terpisah oleh Jeffrey," kata Ransome dalam dokumen persidangan itu, dikutip Rabu (10/1/2024).

"Syukurlah dia berhasil mendapatkan beberapa cuplikan rekaman seks yang difilmkan, yang dengan jelas mengidentifikasi wajah Clinton, Pangeran Andrew dan Branson yang sedang melakukan hubungan seksual dengannya," terangnya lagi.

"Cukup membuat frustrasi karena Epstein tidak terlihat dalam rekaman apa pun. Dia pintar seperti itu," tambahnya.

Meski begitu, firma yang mewakili pengacara Epstein, Alan Dershowitz menegaskan tuduhan Ransome "jelas-jelas tidak memiliki kredibilitas". Menurutnya tak ada bukti dari tuduhan Ransome itu.

Di sisi lain, Ransome juga telah menyebut mantan Presiden AS Donald Trump sebagai sosok lain yang terkait jaringan "seks" Epstein. Ia mengatakan Trump "melakukan hubungan seksual dengan (temannya) di rumah Jeffrey di NY pada suatu kesempatan".

Diketahui nama-nama terkenal lain juga terseret sengam kasus ini. Mulai dari PM Israel Ehud Barak, Wakil Presiden AS Al Gore, aktor Kevin Spacey, penyanyi Michael Jackson, pesulap David Copperfield, pengacara Alan Dershowitz, hingga mantan Gubernur New Mexico Bill Richardson.

Epstein sendiri adalah seorang sosialita dan pemodal terkemuka. Ia dipenjara pada tahun 2008 karena prostitusi anak.

Ia kemudian ditangkap lagi pada tahun 2019 dalam tuduhan melakukan pelecehan seksual terhadap puluhan gadis di bawah umur. Meski begitu, ia ditemukan tewas di sel penjara Manhattan sebelum diadili.

Kematiannya secara resmi dianggap sebagai bunuh diri. Sehingga kasusnya kriminalnya dianggap berakhir.

Dokumen kasusnya dibuka ke umum saat ini atas perintah Kantor Kehakiman New York. Jika ia masih hidup, Epstein berpotensi menghadapi hukuman penjara 40 tahun.

FILE - Britain's Prince Andrew stands inside St. George's Chapel during the funeral of his father, Prince Philip, at Windsor Castle, Windsor, England, Saturday April 17, 2021. Longtime Jeffrey Epstein accuser Virginia Giuffre sued Prince Andrew on Monday, Aug. 9, 2021, saying he sexually assaulted her when she was 17. Lawyers for Giuffre filed the lawsuit in Manhattan federal court. (Yui Mok/Pool via AP, File)Foto: Pangeran Andrew (Yui Mok/Pool via AP)


(sef/sef) Next Article Potret Boeing 737 Max yang Gegerkan AS karena Baut Lepas

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular