²©²ÊÍøÕ¾

Jakarta, ²©²ÊÍøÕ¾ - Calon presiden (capres) nomor urut 1, Anies Baswedan menyinggung soal bantuan sosial (bansos). Ia mengatakan hal tersebut di segmen pertama debat, ketika diberi lima menit waktu untuk berbicara.

Kala itu ia menyinggung adanya ketimpangan di RI, termasuk di bidang perekonomian. Ini, kata dia, menyalahi tujuan negara ini dibentuk oleh pendiri bangsa.

Pilihan Redaksi Para Tokoh di Debat Final Capres, Siapa Dukung Anies-Prabowo-Ganjar? Ganjar Blak-blakan Rencana Besar Bidang Kesehatan Hingga Pendidikan Janji Prabowo: Bakal Bangun 3 Juta Rumah!

"Sekarang kita jauh dari cita-cita ini," katanya.

Menyinggung soal konsep perubahan, ia menyinggung sejumlah hal akan dilakukan pemerintahannya bila terpilih. Di momen itulah, ia menyinggung soal bansos.

"Apa yang ingin kita capai kita ingin memastikan hidup sehat dan kalau sakit ada pertolongan cepat tumbuh ... keluarga sejahtera upah layak," ujarnya.

"Bila butuh diberikan bansos, sesuai kebutuhannya, bansos plus. Bukan memberikan bansos untuk kepentingan yang memberi," tambahnya.

"Tapi untuk kepentingan yang diberi."

Perlu diketahui, debat akan digelar di Jakarta Convention Center (JCC) pada pukul 19:00 WIB selama 120 menit. Tema besar debat kelima adalah kesejahteraan sosial, pembangunan sumber daya manusia (SDM) dan inklusi.

Adapun sub tema meliputi pendidikan, kesehatan, ketenagakerjaan, kebudayaan. Lalu teknologi informasi, serta kesejahteraan sosial dan inklusi.

(sef/sef) Next Article Anies Singgung Ketimpangan Jawa & Luar Jawa, Sebut Membahayakan