
Cerita Trenggono Kapal Pengawas KKP Tangkap Maling Ikan Pakai Starlink

Jakarta, ²©²ÊÍøÕ¾ - Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono mengaku sudah melakukan uji coba layanan berbasis satelit, Starlink di beberapa kapal pengawas kelautan dan perikanan milik KKP.
Bahkan, katanya, berkat teknologi itu Direktorat Jenderal Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (PSDKP) berhasil menangkap kapal maling ikan Run Zheng yang sudah menjadi buron sejak satu bulan lalu.
"Kita sudah uji coba (Starlink), kapal pengawas kita beberapa sudah pakai. Kemarin bisa nangkap Run Zheng (RZ 03) itu salah satunya kapal kita dipasangin Starlink, kita bisa monitor terus dari pusat," kata Trenggono saat ditemui di Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa (11/6/2024).
Meski demikian, Trenggono mengatakan, pihaknya masih akan mengkaji teknologi tersebut. Sebab, katanya, harga untuk satu perangkat Starlink sendiri terbilang mahal. Sehingga ia masih mengkaji secara teknologi mana yang lebih efektif untuk diberikan kepada nelayan-nelayan kecil, sebagai bantuan dari pemerintah.
"Jadi tujuan negara bisa memberikan bantuan kepada nelayan-nelayan yang kecil itu, dia supaya tidak dibebani. Kan harga device-nya mahal, nah kita berikan kepada mereka, nanti dia tinggal penggunaannya saja kan lebih murah. Tapi sedang kita kaji lagi secara teknologi, yang mana yang lebih efektif," jelasnya.
Namun, Trenggono menyebut, ada kemungkinan teknologi yang dipakai bukan merek Starlink, melainkan merek lain yang menyediakan layanan serupa. Katanya, dia masih akan mencari lagi teknologi merek lain yang lebih murah ketimbang Starlink.
"Belum (ada rencana anggaran di tahun 2025), tapi uji coba mungkin lah ya. Tapi teknologinya belum tentu Starlink, mungkin kita akan cari lagi teknologi yang lebih murah, dengan konsep yang sama seperti Starlink. Starlink kan brand, pokoknya Leo lah," tutup Trenggono sembari bercanda.
(wia) Next Article Menteri KKP Trenggono Penuhi Panggilan KPK
