
Tegas! Luhut Pastikan Tak Ada Perubahan Harga BBM Pertalite bagi Motor

Jakarta, ²©²ÊÍøÕ¾ - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan menegaskan bahwa pemerintah tidak akan menaikkan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) Pertalite untuk pengendara sepeda motor.
"Tidak akan ada perubahan mengenai pembelian atau harga Pertalite kepada 130 jutaan sepeda motor. Nggak akan itu," kata Luhut saat ditemui di acara Peluncuran Golden Visa di Jakarta, Kamis (14/07/2024).
Menurutnya, pemerintah kini sedang menghitung-hitung besaran subsidi. Bila pengguna BBM subsidi tepat sasaran, maka menurutnya pemerintah bisa menghemat subsidi hingga Rp 45 triliun.
"Yang sekarang kita hitung-hitung, ngapain mensubsidi untuk bensin (orang kaya) gitu. Itu kan rugi kita banyak. Mestinya kita hemat Rp 45 triliun atau lebih. Jadi kita lagi mikir hitung sekarang bagaimana," tuturnya.
Yang jelas, lanjutnya, pemerintah akan memperbaiki kualitas BBM yang beredar di masyarakat, sehingga emisi bisa ditekan.
"Bensin-bensin kita sekarang kan sulfurnya masih 500 (ppm). Jadi ya kita semua kena dampaknya. Kita mau nurunin low sulphur," ujarnya.
"Pilihannya bioetanol atau nanti Pertamina (kilang) di-refurbished, sehingga nanti mereka memproduksi bensin yang low sulphur," imbuhnya.
Dia pun mengingatkan, emisi dari gas buang kendaraan juga pada akhirnya bisa berdampak pada meningkatnya subsidi kesehatan. Dengan emisi kendaraan lebih rendah, diharapkan ini juga bisa menekan dampak negatif emisi pada kesehatan warga.
"Tapi subsidi kesehatan itu kan besar sekali gara-gara air pollution. Saya kira Rp 10 triliun. Kalau total Rp 38 triliun. Jadi angkanya besar sekali," tandasnya.
(wia) Next Article Banyak K/L-Pemda Tak Patuh P3DN, Luhut Keluarkan Perintah Baru
