²©²ÊÍøÕ¾

Mensesneg Sebut Mobil Maung Untuk Menteri Mulai Diproduksi

Verda Nano Setiawan, ²©²ÊÍøÕ¾
02 November 2024 19:25
Mobil Maung Pindad - Era Praowo
Foto: Mobil Pindad

Jakarta, ²©²ÊÍøÕ¾ - Menteri Sekretaris Negara, Prasetyo Hadi menyatakan bahwa pemerintah mulai memproduksi kendaraan taktis Maung buatan PT Pindad. Khususnya yang akan digunakan sebagai kendaraan dinas bagi menteri dan kepala lembaga negara.

Hadi menegaskan bahwa produksi Maung sejatinya telah dimulai, seperti yang telah digunakan oleh Presiden Prabowo Subianto sebelumnya. Adapun, saat ditanya mengenai rincian jumlah unit yang diproduksi, ia belum memiliki angka pasti.

Namun yang pasti, semangat penggunaan Maung sebagai kendaraan dinas sangat tinggi dan merupakan langkah penting untuk menggunakan produk dalam negeri.

"Saya gak hafal jumlahnya, yang penting semua semangatnya untuk pakai Maung. (Semua menteri) harus memberi contoh," kata Prasetyo ditemui usai acara deklarasi Gerakan Solidaritas Nasional (GSN) di Indonesia Arena, Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Sabtu (2/11/2024).

Selain itu, ia juga menyinggung kemungkinan penggunaan Maung bagi para wakil menteri, namun hal tersebut akan bergantung pada ketersediaan unit yang ada.

"Kalau produksinya ada unitnya cukup, semua wamen pun," kata dia.

Seperti diketahui, Mobil Maung buatan PT Pindad bakal menjadi kendaraan dinas menteri dan wakil menteri di Kabinet Merah Putih pemerintahan Presiden Prabowo Subianto. Mobil itu akan menggantikan mobil dinas yang selama ini digunakan pejabat negara, seperti Alphard buatan Toyota.

Wakil Menteri Keuangan III Anggito Abimanyu dalam acara Orasi Ilmiah Dies Natalis Sekolah Vokasi Universitas Gadjah Mada (UGM), Senin (28/10/2024) mengatakan, mulai pekan depan dirinya akan menggunakan Maung, pengganti Alphard yang digunakan saat ini.

"Minggu depan saya akan pakai mobilnya Maung itu, mobilnya Pindad itu, karena Pak Prabowo sudah bilang, minggu depan tidak ada lagi barang impor untuk mobil eselon 1 sama Menteri. Luar biasa," kata Anggito.

Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan Hasan Nasbi juga mengatakan hal serupa. Menurutnya, semua menteri, wakil menteri, sampai kepala badan diminta menggunakan mobil Maung.

"Arahan Pak Prabowo waktu retreat agar seluruh menteri, wakil menteri dan kepala badan menggunakan mobil dinas Maung buatan Pindad," beber Hasan dikutip dari detikcom.

Bila kebijakan itu resmi ditetapkan Prabowo pada pekan depan, maka anggaran negara bisa menghemat sekitar Rp 109,18 miliar. Mempertimbangkan perhitungan kasar untuk harga pembelian 103 mobil menteri dan wakil menteri untuk Maung senilai Rp 600 juta, dan 103 untuk Mobil Alphard 2.5 HEV Premium Color seharga Rp1,66 miliar.

Angka 103 mobil itu merupakan hasil penjumlahan untuk 48 orang menteri di Kabinet Merah Putih, sedangkan wakil menterinya sejumlah 55 orang. Dengan demikian, pengeluaran negara untuk pengadaan Mobil Maung yang senilai Rp 600 juta sebesar Rp 61,8 miliar untuk 103 menteri dan wakil menteri, sedangkan untuk Alphard 2.5 HEV Premium Color seharga Rp1,66 miliar senilai Rp 170,98 miliar.


(fsd/fsd) Next Article Mobil Dinas Bakal Diganti Maung, Para Menteri Sebut Hal Ini

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular