
Prabowo Bahas LCS dengan Biden: Kita Menghormati Semua Kekuatan

Jakarta, ²©²ÊÍøÕ¾ - Presiden Indonesia Prabowo Subianto mengatakan persoalan Laut China Selatan turut dibahas saat bertemu dengan Presiden Amerika Serikat Joe Biden. Menurut dia, Indonesia menghormati semua kekuatan negara.
"Laut China Selatan kita bahas. Saya katakan kita ingin kerja sama dengan semua pihak. Kita menghormati semua kekuatan tapi kita juga akan tetap mempertahankan kedaulatan kita," kata Prabowo selepas menemui Menteri Pertahanan AS Lloyd Austin, kemarin.
Namun, dia menegaskan, Indonesia lebih mencari peluang kerja sama. Prabowo percaya kolaborasi.
"Kerja sama selalu lebih baik daripada konfrontasi atau konflik," terangnya.
Lebih lanjut, menurutnya kerja sama itu harus diupayakan dan tidak akan datang dengan sendirinya.
"Harus ada upaya untuk membangun saling percaya, saling menghormati. Jadi kita memilih untuk memelihara hubungan baik dengan semua pihak," kata Prabowo.
Kondisi di LCS masih memanas. China diketahui telah mengeklaim hampir seluruh wilayah LCS selama beberapa dekade yang membuat bersitegang dengan negara Asean seperti Filipina, Vietnam, Taiwan, Brunei, termasuk Indonesia di Natuna Utara.
Dalam keterangan pers yang diunggah laman gedung putih, usai pertemuan Prabowo dengan Joe Biden, Rabu (14/11/2024), dituliskan AS dan Indonesia mengakui pentingnya implementasi pakta tahun 2002 terkait implementasi deklarasi perilaku para pihak di LCS secara penuh dan efektif.
Indonesia dan AS juga menyatakan dukungan terhadap upaya ASEAN untuk mengembangkan kode etik yang efektif dan substantif di LCS, serta mematuhi hukum internasional khususnya UNCLOS, menghormati hak dan kepentingan pihak ketiga.
(miq/miq) Next Article Biden Dipastikan Tak Hadir di Pelantikan Prabowo