²©²ÊÍøÕ¾

Jakarta, ²©²ÊÍøÕ¾ - Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono bakal mengusulkan penggunaan ikan sebagai salah satu protein utama pada program Makan Begizi Gratis (MBG).

"Kita usulkan lah, kita sampaikan kepada Badan Gizi itu menjadi bagian dari bahan yang akan digunakan untuk Makan Bergizi Gratis," kata Trenggono, merespons wartawan, di Kompleks Parlemen, Rabu (20/11/2024).

Baca: Trenggono Minta Tambah Anggaran Rp7,65 T, Untuk IUU Fishing Segini

Namun menurutnya ini tidak akan menjadi mandatori, supaya ikan menjadi salah satu lauk yang diberikan.

"Jadi mandatori sih nggak tapi itu salah satu, tapi kalau ikan bagus lah," katanya.

Foto: Ilustrasi stok ikan jelang Idul Fitri. (Dok. PT Perikanan Indonesia) Ilustrasi stok ikan jelang Idul Fitri. (Dok. PT Perikanan Indonesia)

Lebih lanjut menurutnya ikan memiliki kandungan protein yang kaya, baik untuk pemenuhan gizi bagi anak-anak.

Sebelumnya dari beberapa uji coba peluncuran program makan begizi gratis terlihat ada beberapa paduan menu yang ditentukan. Kebanyakan para siswa-siswi diberikan paket nasi dengan satu lauk berprotein, sayur, buah, dan susu.

Baca: KKP Kirim Bantuan Bahan Makanan hingga Pakaian ke Pengungsi Lewotobi

Seperti di SDN Slipi 01 Jakarta Barat, Selasa (19/11/2024) lalu terlihat menu dalam satu piring itu terdapat, nasi, lauk telur, sayur, buah jeruk, hingga sekotak susuk berukuran 125 miligram.

Begitu juga saat uji coba makan bergizi gratis di Magelang Jawa Tengah, Sabtu (26/10/2024), saat itu Presiden Prabowo Subianto meninjau dapur satuan pelayanan makan bergizi nasional. Terlihat menu yang disiapkan seperti nasi, ayam suwir, dan sayur buncis, dan susu.

(emy/wur) Next Article Trenggono Sarankan Makan Bergizi Gratis Pakai Lauk Ikan, Ini Alasannya