²©²ÊÍøÕ¾

Jakarta, ²©²ÊÍøÕ¾ - Presiden Prabowo Subianto menanggapi usulan untuk membiayai program Makan Bergizi Gratis (MBG) dari dana zakat. Prabowo tidak menjawab setuju tidaknya mengenai usulan itu, namun menurutnya zakat itu sudah diurus pihak lain.

"Yang ngurus zakat saya kira ada pengurusnya, tapi yang jelas dari pemerintah kita siap semua anak-anak Indonesia akan kita beri makan tahun 2025 ini," kata Prabowo setelah menghadiri acara Kadin Indonesia di Ritz-Carlton, Kuningan, Jakarta, dikutip Jumat (16/1/2025).

Adapun, Prabowo menegaskan pemerintah justru terbuka kepada siapapun termasuk pemerintah daerah yang ingin ikut serta membiayai proyek ini.

Baca: Kabar Baik dari Prabowo, Ada Investasi Besar-Besaran Mau Masuk RI!

"Dari Pemda juga ingin ikut serta para gubernur, bupati, ingin ikut serta. Monggo kita buka siapapun yang mau ikut serta," kata Prabowo.

Namun, dia mengingatkan pihak yang ingin ikut serta juga harus terus efisien dalam menjalan program, tepat sasaran, dan tidak ada kebocoran yang terjadi termasuk soal anggaran.

Ketua DPD RI Sultan B Najamuddin mendorong pendanaan yang melibatkan masyarakat dalam melaksanakan program makan bergizi gratis. Sultan mengusulkan pendanaan menggunakan zakat untuk membiayai makan bergizi gratis.

"Saya melihat begini, memang negara pasti di bawah Pak Prabowo Mas Gibran, ini betul-betul ingin, ya, ingin program makan bergizi gratis ini maksimal. Hanya saja, kan kita tahu semua bahwa anggaran kita juga tidak, tentu tidak akan semua dipakai untuk makan gizi gratis," kata Sultan kepada wartawan di gedung MPR/DPR/DPD RI, Senayan, Jakarta, dikutip dari Detikcom, Jumat (17/1/2025).

Sultan menilai keterlibatan masyarakat dalam program ini perlu dimanfaatkan. Dia mencontohkan dana zakat yang turut dilibatkan dalam pembiayaan makan gratis.

"Saya sih melihat ada DNA dari negara kita, DNA dari masyarakat Indonesia itu kan dermawan, gotong royong. Nah, kenapa nggak ini justru kita manfaatkan juga," katanya.

(haa/haa) Next Article Prabowo: Apa Gunanya RI Anggota G20, Kalau Anak-Anaknya Kurang Makan