²©²ÊÍøÕ¾

FOTO Internasional

Korea Panas, Sidang Pemakzulan Presiden Yoon Suk Yeol Digelar Lagi

Reuters, ²©²ÊÍøÕ¾
Kamis, 13/02/2025 14:10 WIB

Presiden Korea Selatan yang digulingkan, Yoon Suk Yeol, akan menghadapi sidang pemakzulan terakhirnya terkait kegagalannya dalam upaya darurat militer.

1/5 Presiden Korea Selatan yang dimakzulkan Yoon Suk Yeol menghadiri sidang pemakzulannya atas penerapan darurat militer yang bersifat jangka pendek, di Mahkamah Konstitusi di Seoul, Korea Selatan, 13 Februari 2025. (JEON HEON-KYUN/Pool via REUTERS)

Presiden Korea Selatan yang dimakzulkan, Yoon Suk Yeol, menghadiri sidang pemakzulan terakhirnya di Mahkamah Konstitusi Seoul, pada Kamis (13/2/2025). Sidang tersebut terkait kegagalannya dalam upaya darurat militer, sebelum hakim memulai musyawarah untuk memutuskan apakah ia akan resmi dicopot dari jabatannya. (JEON HEON-KYUN/Pool via REUTERS)

2/5 Presiden Korea Selatan yang dimakzulkan Yoon Suk Yeol menghadiri sidang pemakzulannya atas penerapan darurat militer yang bersifat jangka pendek, di Mahkamah Konstitusi di Seoul, Korea Selatan, 13 Februari 2025. (JEON HEON-KYUN/Pool via REUTERS)

Mantan jaksa penuntut ini tetap teguh menentang tuduhan selama berminggu-minggu dalam persidangan di Mahkamah Konstitusi Seoul, dengan menyalahkan oposisi yang dianggap "jahat" atas upayanya pada Desember lalu untuk menangguhkan pemerintahan sipil. Menurut Reuters, tiga saksi, termasuk Direktur Badan Intelijen Nasional Cho Tae-yong, dijadwalkan hadir dalam persidangan. (JEON HEON-KYUN/Pool via REUTERS)

3/5 Presiden Korea Selatan yang dimakzulkan Yoon Suk Yeol menghadiri sidang pemakzulannya atas penerapan darurat militer yang bersifat jangka pendek, di Mahkamah Konstitusi di Seoul, Korea Selatan, 13 Februari 2025. (JEON HEON-KYUN/Pool via REUTERS)

Upaya tersebut hanya berlangsung enam jam karena parlemen yang dipimpin oposisi menolak deklarasi tersebut, yang kemudian mengarah pada pemakzulannya karena mencoba memberlakukan darurat militer. Yoon ditahan bulan lalu atas tuduhan pemberontakan, menjadikannya kepala negara Korea Selatan pertama yang ditangkap. (JEON HEON-KYUN/POOL/Pool via REUTERS)

4/5 Presiden Korea Selatan yang dimakzulkan Yoon Suk Yeol menghadiri sidang pemakzulannya atas penerapan darurat militer yang bersifat jangka pendek, di Mahkamah Konstitusi di Seoul, Korea Selatan, 13 Februari 2025. (JEON HEON-KYUN/Pool via REUTERS)

Sidang pada Kamis ini akan mendengarkan bukti dari mantan kepala dinas intelijen Korea Selatan dan salah satu komandan Komando Pertahanan Ibu Kota Seoul, unit militer yang dikerahkan ke parlemen selama upaya darurat militer yang singkat tersebut. (JEON HEON-KYUN/Pool via REUTERS)

5/5 Presiden Korea Selatan yang dimakzulkan Yoon Suk Yeol menghadiri sidang pemakzulannya atas penerapan darurat militer yang bersifat jangka pendek, di Mahkamah Konstitusi di Seoul, Korea Selatan, 13 Februari 2025. (JEON HEON-KYUN/Pool via REUTERS)

Meskipun belum dikonfirmasi secara resmi, sidang ini diperkirakan akan menjadi yang terakhir sebelum hakim melakukan sidang tertutup untuk memutuskan apakah akan mendukung pemakzulannya. Para pengacara yang mengajukan kasus tersebut mengatakan bahwa "waktunya sudah tepat untuk penilaian konstitusional", dan mereka "dengan rendah hati menunggu hasil dari persidangan pemakzulan". (JEON HEON-KYUN/Pool via REUTERS)