
Seputar Harta Capres RI: Prabowo Paling Doyan Investasi Saham

Jakarta, ²©²ÊÍøÕ¾ - Prabowo Subianto diperkirakan jadi calon presiden (capres) yang paling doyan investasi saham. Hal itu mengingat jumlah kekayaan Menteri Pertahanan (Menhan) RI ini dominan berupa surat berharga.
Saham merupakan salah satu bentuk surat berharga yang mewakili kepemilikan dalam suatu perusahaan dan bisa memberikan pemegangnya hak untuk ikut berpartisipasi dalam pengambilan keputusan perusahaan, menerima dividen ketika perusahaan menghasilkan keuntungan, dan lain-nya.
Kendati begitu, surat berharga juga banyak jenis-nya selain saham yakni ada surat utang atau obligasi, reksadana, dan surat deposito.
Lantas seberapa banyak dan rincian kekayaan dari para capres RI yang bakal menghiasi pemilihan umum (pemilu) 2024 mendatang?
Prabowo Subianto
berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN), Prabowo Subianto terpantau menyimpan kekayaan-nya paling banyak di surat berharga mencapai Rp1,70 triliun hingga akhir tahun lalu.
Nilai surat berharga tersebut setara lebih dari 80% terhadap total kekayaan-nya yang ditaksir mencapai Rp2,04 triliun. Apabila dikurangi dengan hutang Rp8 miliar, harta kekayaan capres partai Gerindra itu mencapai Rp2,03 triliun.
Porsi mayoritas dari surat berharga tersebut tak lepas dari peran Prabowo yang juga merupakan pengusaha. Ada sekitar delapan perusahaan yang merupakan miliknya seperti PT Tusam Hutani Lestari, PT Tanjung Redeb Hutani, PT Kertas Nusantara, PT Kiani Hutani Lestari, PT Nusantara Kaltim Coal, PT Jaladri Swadesi Nusantara, dan PT Belantara Pusaka.
Mengingat badan usaha dari perusahaan tersebut merupakan perseroan, maka tak heran jika kepemilikan yang dimiliki Prabowo berupa saham. Kendati begitu, sejauh ini status perusahaan tersebut belum listing di bursa sehingga belum diketahui secara lebih rinci dari struktur pemegang saham-nya.
Secara lebih rinci di luar dari surat berharga, kekayaan prabowo terdiri dari 10 bidang tanah dan bangunan sebesar Rp275,32 miliar, alat transportasi dan mesin (7 mobil dan 1 motor) Rp1,26 miliar, harta bergerak lainnya Rp16,41 miliar, kas dan setara kas Rp2,52 miliar, dan harta lainnya Rp45 miliar.
Anies Baswedan
Capres kedua dengan nama Anies Rasyid Baswedan turut menjadi sorotan publik terhadap nilai kekayaannya.
Terkhusus pada surat berharga nilainya tidak terlalu banyak, berdasarkan data e-lhkpn hingga akhir 2022 kekayaan Anies dari surat berharga hanya senilai Rp61,1 juta.
Nilai surat berharga tersebut tak sampai 1% apabila dibandingkan dengan total kekayaan Beliau yang senilai Rp11,19 miliar hingga periode akhir tahun lalu.
Adapun rincian terkait kekayaan yang dimiliki mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut terdiri dari aset berupa lima bidang tanah dan bangunan yang tersebar di kawasan Jakarta Selatan hingga Ponorogo senilai Rp14,67 miliar. Anies juga memiliki tiga unit kendaraan, di antaranya satu unit mobil dan dua unit motor senilai Rp550 juta.
Adapun harta bergerak lainnya mencapai Rp1,39 miliar. Selain itu, ada kas setara kas sebesar Rp1,40 miliar.
Sebagai informasi yang tergolong harta bergerak seperti perabotan rumah tangga, barang elektronik, perhiasan dan logam atau batu mulia. Juga barang seni, antik, koleksi, persediaan (barang dagang, setengah jadi, hewan ternak), hingga barang hobi maupun konsumtif lain.
Bisa dikatakan bahwa tidak semua barang yang tergolong di harta bergerak lainnya adalah aset investasi. Begitu pula dengan kas atau setara kas lantaran aset yang satu ini merupakan aset lancar, yang tujuannya lebih diprioritaskan untuk kebutuhan jangka pendek.
Ganjar Pranowo
Selanjutnya ada Ganjar Pranowo yang mencatatkan total kekayaan mencapai Rp13,45 miliar, dikutip dari LHKPN per 30 Maret 2023. Dalam rinciannya terpantau surat berharga tak masuk dalam pundi-pundi kekayaan-nya.
Adapun harga Ganjar yang tercatat ada tanah dan bangunan yang totalnya Rp 2,74 miliar. Tanah dan bangunan tersebut tersebar di 7 lokasi yang terletak di Purbalingga hingga Sleman. Tanah bangunan itu merupakan hasil sendiri dan ada juga yang merupakan warisan.
Ganjar juga memiliki kekayaan berupa alat transportasi dan mesin dengan total nilai Rp 1,42 miliar. Kendaraan Ganjar, di antaranya mobil Nissan Teana tahun 2013, Mitsubishi Pajero Sport tahun 2018, Toyota Crown 2008, dan Hyundai Ioniq EV Signature AT tahun 2021.
Beliau juga memiliki motor Viar Scooter tahun 2018 dan Kawasaki ER-6N tahun 2012. Semua kendaraan tercatat atas hasil sendiri. Ganjar memiliki bergerak lainnya dengan nilai Rp676,11 juta. Kemudian, kas dan setara kas dengan nilai Rp9,98 miliar.
²©²ÊÍøÕ¾ INDONESIA RESEARCH
(tsn/tsn)