
Cryptocurrency
Mata Uang Kripto Berguguran, Dipimpin Bitcoin dan Ripple
Roy Franedya, վ
09 January 2018 14:10

Jakarta, վ – Senin (8/1/2018) menjadi hari yang kurang menguntungkan bagi investor mata uang kripto (cryptocurrency). Hampir semua mata uang digital mengalami penurunan nilai. Penurunan mata uang digital ini dipimpin oleh Bitcoin dan Ripple.
Pada Bursa Bitstamp harga Ripple diperdagangkan US$2,46 atau turun 10%. Sementara di Coinmarketcap.com harga Ripple lebih rendah lagi, turun hingga 25%. Namun pengamat menilai penurunan yang lebih dalam ini karena website tersebut tidak memasukkan harga dari bursa Korea.
Bitcoin mengalami penurunan 7,6% sementara Litecoin turun 6,4% menurut Coinbase. Kontrak berjangka Bitcoin di Cboe mengalami penurunan 10,5% menjadi US$15,01 per koin.
Namun tak semua mata uang kripto mengalami penurunan. Ethereum mengalami peningkatan 4,7% jadi US$1.143,56 per koin.
Tahun lalu, Bitcoin dan Ripple menjadi mata uang kripto primadona. Sepanjang 2017 harga Ripple meningkat hingga 35.000% dan bitcoin naik 1.500%.
Berbeda dengan mata uang kripto lainnya, Ripple semakin banyak digunakan institusi besar karena menawarkan kepraktisan dan memberikan legitimasi terhadap mata uang kripto ini.Pegiat mata uang kripto mengatakan mata uang kripto merupakan kebalikan dari sentralisasi mata uang yang selama ini terjadi.
Teknologi yang dimiliki mata uang digital membuat desentralisasi sebuah kepastian. “Harga Ripple naik begitu saja, ini merupakan gelembung (bubble),” ujar Erik Voorhees, CEO ShapeShift, perusahaan penukaran aset digital.
Pengacara ini juga menentang keras pemisahan uang dan negara untuk bitcoin. “Ujicoba mata uang kripto dengan bank tidak masuk akal. Mata uang kripto tidak membutuhkan bank,” ujarnya seperti dikutip dari վ.
(roy) Next Article Ini Dia Penyebab Jatuhnya Harga Mata Uang Kripto
Pada Bursa Bitstamp harga Ripple diperdagangkan US$2,46 atau turun 10%. Sementara di Coinmarketcap.com harga Ripple lebih rendah lagi, turun hingga 25%. Namun pengamat menilai penurunan yang lebih dalam ini karena website tersebut tidak memasukkan harga dari bursa Korea.
Bitcoin mengalami penurunan 7,6% sementara Litecoin turun 6,4% menurut Coinbase. Kontrak berjangka Bitcoin di Cboe mengalami penurunan 10,5% menjadi US$15,01 per koin.
Tahun lalu, Bitcoin dan Ripple menjadi mata uang kripto primadona. Sepanjang 2017 harga Ripple meningkat hingga 35.000% dan bitcoin naik 1.500%.
Berbeda dengan mata uang kripto lainnya, Ripple semakin banyak digunakan institusi besar karena menawarkan kepraktisan dan memberikan legitimasi terhadap mata uang kripto ini.Pegiat mata uang kripto mengatakan mata uang kripto merupakan kebalikan dari sentralisasi mata uang yang selama ini terjadi.
Teknologi yang dimiliki mata uang digital membuat desentralisasi sebuah kepastian. “Harga Ripple naik begitu saja, ini merupakan gelembung (bubble),” ujar Erik Voorhees, CEO ShapeShift, perusahaan penukaran aset digital.
Pengacara ini juga menentang keras pemisahan uang dan negara untuk bitcoin. “Ujicoba mata uang kripto dengan bank tidak masuk akal. Mata uang kripto tidak membutuhkan bank,” ujarnya seperti dikutip dari վ.
(roy) Next Article Ini Dia Penyebab Jatuhnya Harga Mata Uang Kripto
Most Popular