²©²ÊÍøÕ¾

Perkembangan Teknologi

Alibaba Bisa Tulis Banyak Iklan, Tapi Tak Gantikan Manusia

Ester Christine Natalia, ²©²ÊÍøÕ¾
05 July 2018 17:52
Alat kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) Alibaba yang bisa menulis 20.000 baris naskah iklan per detik.
Foto: Reuters
Jakarta, ²©²ÊÍøÕ¾ - Raksasa e-commerce China Alibaba meluncurkan sebuah alat kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) yang bisa menulis 20.000 baris naskah iklan per detik.

Bisnis periklanan di situs e-commerce Tsmall, Taobao, Mei.com dan 168.com milik Alibaba bisa memasukkan sebuah tautan ke salah satu halaman produk mereka dan meng-klik tombol "membuat naskah pintar" atau "produce smart copy" untuk melihat ide-ide periklanan yang berbeda.

Meski alat itu sudah lolos uji Turing, sebuah penilaian kemampuan komputer untuk bertingkah seperti manusia yang dikembangkan oleh ilmuwan Alan Turing di tahun 1950, Alibaba bersikeras program komputer tersebut tidak akan menggantikan manusia.

"Semua konten yang dihasilkan oleh Penulis Naskah AI adalah hasil dari penerapan model pembelajaran mendalam, dilatih dengan banyak konten berkualitas buatan manusia," kata Christina Lu selaku General Manager Alimama, unit pemasaran Alibaba, dalam sebuah pernyataan online yang dipublikasikan di situs berita perusahaan Alizila hari Selasa (3/7/2018).

"Kreativitas manusia adalah landasan mesin ini, yang tidak bisa menggantikan kreativitas manusia. AI untuk pemasaran [...] memungkinkan orang mencurahkan lebih banyak energi untuk pekerjaan yang lebih kreatif," tambahnya, dilansir dari ²©²ÊÍøÕ¾ International.

Label fesyen Esprit sudah menggunakan alat itu untuk menyesuaikan panjang dan nada naskah iklannya. Brands atau merek pun bisa memilih apakah mereka ingin iklan itu bersifat "promosi, fungsional, menyenangkan, puitis atau mengharukan".

Alibaba mengklaim bahwa alat itu sudah digunakan jutaan kali per hari oleh perusahaan kecil sampai menengah yang ingin menciptakan berbagai versi iklan agar sesuai dengan ukuran ruangnya.

"Bagi pedagang, dari hari ini sampai seterusnya, AI bisa mengatasi sebagian keperluan penulisan naskah mereka. Itu mengubah cara [penulis naskah] bekerja secara signifikan: Mereka akan berubah dari memikirkan naskah, satu baris di saat yang sama, jadi memilih yang terbaik dari berbagai pilihan hasil buatan mesin itu. Sangat memperbaiki efisiensi," kata Alimama.

Periklanan diproyeksi menjadi aliran pendapatan yang penting bagi Alibaba. Prediksinya, perusahaan itu bisa memperoleh 40% dari semua iklan seluler China dengan mata uang dolar tahun depan, atau setara dengan lebih dari US$20 miliar (Rp 288,1 triliun).

Perusahaan itu berpotensi berpengaruh bagi para pengiklanan karena data tentang kebiasaan berbelanja hampir 600 juta pengguna seluler aktif secara bulanan yang dimilikinya. Perusahaan mendorong layanan pemasarannya ke perusahaan-perusahaan secara global, mengumumkan kemitraan dengan kantor riset pasar Kantar di bulan Juni yang akan menggabungkan data Alibaba dengan pengetahuan Kantar tentang kebiasaan konsumen.

Pendiri Alibaba Jack Ma mengatakan dia risau bisnis-bisnis harus beradaptasi dengan dunia yang kemungkinan ditenagai oleh AI dan ingin mesin-mesin menjadi "rekan manusia" ketimbang lawan.



(roy) Next Article Saham Alibaba Sempat Anjlok, Lah Ini Dia Biang Keroknya

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular