
Demi Tambah Pelanggan, Apple 'Rujuk' dengan Samsung
Rehia Sebayang, ²©²ÊÍøÕ¾
07 January 2019 12:09

Jakarta, ²©²ÊÍøÕ¾ - Apple pada hari Minggu pagi (6/1/2019) mengumumkan telah menjalin kerja sama dengan Samsung, salah satu pesaing terberatnya.
Kesepakatan kedua raksasa teknologi itu memungkinkan beberapa pelanggan yang memiliki TV pintar Samsung akan dapat mengakses film dan konten televisi dari iTunes. Bahkan, layanan AirPlay 2 akan memungkinkan pemilik iPhone dan iPad menampilkan konten dari layar ponsel pintar mereka ke televisi juga.
Pengumuman Apple itu merupakan perubahan terbaru dalam strategi bisnis perusahaan karena kini raksasa teknologi asal Amerika Serikat (AS) berani membuat kesepakatan dengan sainggannya demi menarik lebih banyak pelanggan ke layanannya.
Melansir ²©²ÊÍøÕ¾ International, Samsung dan Apple selama ini memiliki sejarah hubungan yang aneh.
Selama dekade ini, kedua perusahaan itu telah menjadi dua pembuat smartphone teratas di dunia berdasarkan pangsa pasar, di mana Samsung biasanya mengalahkan Apple. Namun, baru-baru ini, Huawei merebut tempat nomor dua Apple.
Samsung juga pernah dituntut Apple di pengadilan beberapa tahun lalu karena dituduh mencuri ide-ide pembuat iPhone dan melanggar patennya. Sebagian besar perselisihan itu telah diselesaikan.
Pada saat yang sama, Samsung juga menyediakan komponen penting bagi Apple, seperti layar dan perangkat keras lainnya, untuk dipasang di berbagai perangkat Apple, termasuk iPhone dan iPad.
Selama dua tahun terakhir, Apple telah lebih mementingkan bisnis layanannya, yang terus tumbuh, sementara penjualan iPhone-nya kian stagnan.
CEO Apple Tim Cook mengatakan minggu lalu dalam prospek bisnis yang direvisi bahwa lini bisnis layanan menghasilkan US$10,8 miliar (Rp 151,5 triliun) pada kuartal pertama fiskalnya dan bahwa Apple berencana untuk menggandakan ukuran bisnis layanannya sepanjang periode 2016 hingga 2020.
"Kami berharap dapat menghadirkan pengalaman iTunes dan AirPlay 2 kepada lebih banyak pelanggan di seluruh dunia melalui Samsung Smart TV, sehingga pengguna iPhone, iPad, dan Mac memiliki cara lain untuk menikmati semua konten favorit mereka di layar terbesar di rumah mereka," kata Eddy Cue, wakil presiden senior Perangkat Lunak dan Layanan Internet di Apple, dalam siaran pers yang mengumumkan kesepakatan itu.
Apple diperkirakan akan meluncurkan layanan TV yang menggabungkan konten gratis dan berbayar akhir tahun ini, meski perusahaan belum secara langsung mengkonfirmasi hal tersebut.
Kemitraan dengan Samsung bisa membuat Apple mendapat lebih banyak pelanggan di layanannya, termasuk pelanggan yang mungkin tidak memiliki ponsel atau tablet Apple.
(prm) Next Article Maaf! Oppo, Vivo & Xiaomi Cuma 'Selir', Ini Raja HP Dunia
Kesepakatan kedua raksasa teknologi itu memungkinkan beberapa pelanggan yang memiliki TV pintar Samsung akan dapat mengakses film dan konten televisi dari iTunes. Bahkan, layanan AirPlay 2 akan memungkinkan pemilik iPhone dan iPad menampilkan konten dari layar ponsel pintar mereka ke televisi juga.
Pengumuman Apple itu merupakan perubahan terbaru dalam strategi bisnis perusahaan karena kini raksasa teknologi asal Amerika Serikat (AS) berani membuat kesepakatan dengan sainggannya demi menarik lebih banyak pelanggan ke layanannya.
Selama dekade ini, kedua perusahaan itu telah menjadi dua pembuat smartphone teratas di dunia berdasarkan pangsa pasar, di mana Samsung biasanya mengalahkan Apple. Namun, baru-baru ini, Huawei merebut tempat nomor dua Apple.
Samsung juga pernah dituntut Apple di pengadilan beberapa tahun lalu karena dituduh mencuri ide-ide pembuat iPhone dan melanggar patennya. Sebagian besar perselisihan itu telah diselesaikan.
![]() |
Pada saat yang sama, Samsung juga menyediakan komponen penting bagi Apple, seperti layar dan perangkat keras lainnya, untuk dipasang di berbagai perangkat Apple, termasuk iPhone dan iPad.
Selama dua tahun terakhir, Apple telah lebih mementingkan bisnis layanannya, yang terus tumbuh, sementara penjualan iPhone-nya kian stagnan.
CEO Apple Tim Cook mengatakan minggu lalu dalam prospek bisnis yang direvisi bahwa lini bisnis layanan menghasilkan US$10,8 miliar (Rp 151,5 triliun) pada kuartal pertama fiskalnya dan bahwa Apple berencana untuk menggandakan ukuran bisnis layanannya sepanjang periode 2016 hingga 2020.
"Kami berharap dapat menghadirkan pengalaman iTunes dan AirPlay 2 kepada lebih banyak pelanggan di seluruh dunia melalui Samsung Smart TV, sehingga pengguna iPhone, iPad, dan Mac memiliki cara lain untuk menikmati semua konten favorit mereka di layar terbesar di rumah mereka," kata Eddy Cue, wakil presiden senior Perangkat Lunak dan Layanan Internet di Apple, dalam siaran pers yang mengumumkan kesepakatan itu.
Apple diperkirakan akan meluncurkan layanan TV yang menggabungkan konten gratis dan berbayar akhir tahun ini, meski perusahaan belum secara langsung mengkonfirmasi hal tersebut.
Kemitraan dengan Samsung bisa membuat Apple mendapat lebih banyak pelanggan di layanannya, termasuk pelanggan yang mungkin tidak memiliki ponsel atau tablet Apple.
(prm) Next Article Maaf! Oppo, Vivo & Xiaomi Cuma 'Selir', Ini Raja HP Dunia
Most Popular