
Internasional
Seperti Agus Marto, Bos Bank Sentral Ini Hijrah ke Startup
Roy Franedya, ²©²ÊÍøÕ¾
18 January 2019 17:48

Jakarta, ²©²ÊÍøÕ¾ - Mantan petinggi bank sentral hijrah ke perusahaan rintisan (startup) sepertinya akan menjadi tren dalam beberapa tahun ke depan. Di Indonesia ada Agus Martowardojo yang menjadi komisaris utama di e-commerce Tokopedia.
Di Eropa, ada Christian Noyer yang pindah ke perusahaan startup jasa keuangan Selt. Christian Noyer akan menjadi salah satu anggota dewan di perusahaan teknologi blockchain asal Inggris ini. Christian Noyer merupakan mantan Gubernur Bank Sentral Perancis periode 2003 hingga 2015.
Dalam kepengurusan dewan Setl, Chistian Noyer akan bekerja sama dengan Chairman Davide Walker yang dijuluki Walker Report karena kemampuannya dalam menegakkan tala kelola di bank-bank Inggris dan banyak memberikan masukan untuk membentuk industri jasa keuangan Inggris yang kuat.
Direksi lain Setl adalah Rachel Lomax, mantan wakil gubernur bank sentral Inggris, dan Ed Richards, mantan chief executive Ofcom regulator telekomunikasi Inggris, Financial Times melaporkan, Jumat (18/1/2019).
Setl yang berbasis di London dirancang khusus untuk pasar keuangan dan menyelesaikan settlement uang bank sentral. Jika beberapa blockchain menggunakan buku besar yang tersedia untuk semua pengguna, blockchain Setl disebut "buku besar yang diizinkan", yang memungkinkan jaringan kecil dari pihak-pihak tepercaya mengintip transaksinya.
Bergabungnya Christian Noyer ke startup Inggris sebenarnya menjadi pertanyaan besar. Baru-baru ini dia menginisiasi sebuah gerakan yang merayu perusahaan jasa keuangan dan perbankan memindahkan bisnisnya ke Paris (Perancis) begitu Inggris meninggalkan Uni Eropa.
Christian Noyer juga pernah menjabat sebagai chairman Bank for International Settlements (BIS) dan menjadi vice president bank sentral Eropa ketika euro diluncurkan.
"Kepemimpinan teknologi Setl yang digabungkan dengan pengalaman panjang dari tim menghadirkan proposisi yang unik dan menarik. Saya berharap dapat membantu membentuk inisiatif yang sangat menarik ini," kata Cristian Noyer.
(roy/prm) Next Article Perhatian, Induk WeChat Cari Startup Untuk Disuntikkan Dana
Di Eropa, ada Christian Noyer yang pindah ke perusahaan startup jasa keuangan Selt. Christian Noyer akan menjadi salah satu anggota dewan di perusahaan teknologi blockchain asal Inggris ini. Christian Noyer merupakan mantan Gubernur Bank Sentral Perancis periode 2003 hingga 2015.
Dalam kepengurusan dewan Setl, Chistian Noyer akan bekerja sama dengan Chairman Davide Walker yang dijuluki Walker Report karena kemampuannya dalam menegakkan tala kelola di bank-bank Inggris dan banyak memberikan masukan untuk membentuk industri jasa keuangan Inggris yang kuat.
![]() |
Setl yang berbasis di London dirancang khusus untuk pasar keuangan dan menyelesaikan settlement uang bank sentral. Jika beberapa blockchain menggunakan buku besar yang tersedia untuk semua pengguna, blockchain Setl disebut "buku besar yang diizinkan", yang memungkinkan jaringan kecil dari pihak-pihak tepercaya mengintip transaksinya.
Christian Noyer juga pernah menjabat sebagai chairman Bank for International Settlements (BIS) dan menjadi vice president bank sentral Eropa ketika euro diluncurkan.
"Kepemimpinan teknologi Setl yang digabungkan dengan pengalaman panjang dari tim menghadirkan proposisi yang unik dan menarik. Saya berharap dapat membantu membentuk inisiatif yang sangat menarik ini," kata Cristian Noyer.
(roy/prm) Next Article Perhatian, Induk WeChat Cari Startup Untuk Disuntikkan Dana
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular