²©²ÊÍøÕ¾

Bikin Lupa Waktu, Berikut Games Paling Populer di Tahun 2019!

Anthony Kevin, ²©²ÊÍøÕ¾
29 December 2019 19:36
Bikin Lupa Waktu, Berikut Games Paling Populer di Tahun 2019!
Foto: REUTERS/Mike Blake

Jakarta, ²©²ÊÍøÕ¾ - Dari tahun ke tahun, industri esports terus berkembang dengan pesat. Maklum saja, seiring dengan berjalannya waktu, permintaan terkait hal-hal yang berbau hiburan semakin tinggi dan kompetisi video games profesional alias esports merupakan salah satunya.

Tak heran jika nama-nama besar seperti pengusaha Mark Cuban, mantan bintang NBA Shaquille O'Neal, aktor Ashton Kutcher, hingga aktris Jennifer Lopez ikut menginvestasikan uangnya di industri ini.

Seiring dengan pesatnya perkembangan industri esports, otomatis persaingan di industri video games menjadi semakin ketat. Para publisher video games berlomba-lomba menciptakan video games yang diminati para gamers profesional, dengan harapan bisa dibawa ke kancah esports dunia.

Sementara itu, video games yang sudah dirilis sebelumnya terus diperbarui supaya tak ditinggal para pemainnya, sekaligus juga mendatangkan pemain baru.

Berbicara mengenai video games, seorang gamer hampir pasti mengenal yang namanya Steam. Bagi yang belum tahu, Steam merupakan platform distribusi video games secara digital terbesar di dunia. Steam dimiliki oleh Valve Corporation yang merupakan pembesut dua video games kenamaan dunia yakni Counter-Strike: Global Offensive dan Dota 2.

Belum lama ini, Steam mempublikasikan "The Best of 2019" yang salah satu kategorinya adalah "Most Simultaneous Players". Kategori ini memaparkan deretan video games di Steam yang berhasil mengundang pemain terbanyak dalam suatu titik waktu tertentu.

Steam mencatat bahwa terdapat 11 video games yang berhasil mengundang lebih dari 100.000 pemain dalam suatu waktu yang bersamaan. Berikut 11 video games yang dimaksud, seperti dilansir dari halaman resmi Steam.

1. Counter-Strike: Global Offensive
Serial Counter Strike memiliki sejarah yang begitu panjang. Untuk gamers kelahiran tahun 90-an, mungkin pertama kali mengenal video game dengan genre First-Person Shooter (FPS) ini kala masih bernama Counter-Strike 1.6. Seiring berjalannya waktu, pamor dari Counter Strike ternyata tak pudar melainkan bertambah populer.

Counter-Strike: Global Offensive merupakan seri terakhir dari Counter Strike yang dirilis pada Agustus 2012 silam. Untuk memainkan Counter-Strike: Global Offensive, gamers bisa mengunduhnya dengan gratis di Steam, dengan opsi meng-upgrade akun ke level 'Prime' dengan biaya sebesar Rp 215.999.

Counter-Strike: Global Offensive dapat dioperasikan di platform Windows, MacOS, dan SteamOS.

2. Destiny 2
Sama halnya dengan Counter-Strike: Global Offensive, Destiny 2 juga merupakan video game dengan genre FPS. Unsur cerita yang menempatkan pemain di luar angkasa, dilengkapi dengan pilihan senjata yang unik, membuat Destiny 2 menjadi salah satu video game terpopuler di tahun 2019.

Destiny 2 dapat dimainkan secara gratis, dengan opsi untuk membeli konten berbayar. Destiny 2 hanya dapat dioperasikan di platform Windows.



3. PLAYERUNKNOWN'S BATTLEGROUNDS
PLAYERUNKNOWN'S BATTLEGROUNDS atau yang akrab didengar dengan singkatan PUBG merupakan video game yang sangat populer sejak dirilis beberapa tahun yang lalu. PUBG menjadi magnet bagi banyak orang lantaran menawarkan kualitas grafis dan gameplay yang jauh lebih baik ketimbang video game dengan genre battle royale lainnya seperti H1Z1.

Sebagai informasi, video game dengan genre battle royale akan menempatkan banyak pemain (baik individu maupun tim) di sebuah map besar. Kemudian, para pemain harus mencari perlengkapan seperti senjata, peluru, pelindung badan, dan healing potion yang diperlukan untuk menjadi pemain atau tim terakhir yang mampu bertahan hidup, sekaligus memenangkan permainan.

Yang membuat genre battle royale begitu seru untuk dimainkan adalah seiring dengan berjalannya waktu (hitungan menit), bagian dari map yang bisa ditempati oleh pemain akan menyempit. Mau tak mau, pemain akan dipaksa untuk bertarung satu sama lain guna menjadi last man standing.

Untuk memainkan PUBG, gamers harus terlebih dahulu membelinya dengan harga Rp 109.999. PUBG hanya dapat dioperasikan di platform Windows.

4. Dota 2
Siapa tak kenal Dota 2? Dikembangkan oleh Valve Corporation, Dota 2 merupakan salah satu video game dengan genre Multiplayer Online Battle Arena (MOBA) paling populer di dunia. Di dalam Dota 2, pemain akan membentuk sebuah tim beranggotakan 5 orang untuk kemudian dihadapkan melawan tim lainnya yang juga beranggotakan 5 orang.

Setiap pemain akan memilih seorang Hero yang akan digunakan selama permainan berlangsung. Saat ini, ada lebih dari 100 pilihan Hero yang bisa diakses oleh pemain. Setiap tahunnya, Valve selalu merilis Hero baru guna membuat permainan semakin menarik.

Sebuah tim akan memenangkan pertarungan kala menghancurkan sebuah bangunan yang dinamakan Ancient. Guna bisa menembus markas musuh dan menghancurkan Ancient, sebuah tim harus terlebih dulu membobol pertahanan yang disebut dengan Tower dan Barrack.

Dota 2 gratis untuk dimainkan dan dapat beroperasi di platform Windows, MacOS, dan SteamOS.

5. Grand Theft Auto V
Seri video game Grand Theft Auto sudah menemani para gamers selama puluhan tahun lamanya. Grand Theft Auto V sendiri merupakan seri terakhir dari video game legendaris tersebut.

Di dalam Grand Theft Auto V, sama seperti dengan seri-seri Grand Theft Auto sebelumnya, pemain akan ditempatkan di sebuah kota untuk menjalankan berbagai misi. Gamers juga bisa secara santai berjalan mengitari kota tersebut sembari menikmati berbagai fitur yang disediakan oleh sang developer.

Grand Theft Auto V bisa dimainkan dengan membelinya seharga Rp 145.000. Grand Theft Auto V hanya dapat dioperasikan di platform Windows.

[Gambas:Video ²©²ÊÍøÕ¾]

6. Dota Underlords
Dota Underlords merupakan sebuah video game dengan genre strategi yang dikembangkan oleh Valve Corporation. Di dalam Dota Underlords, pemain akan berkompetisi melawan tujuh pemain lainnya di sebuah area yang terlihat seperti papan catur.

Di setiap rondenya, pemain akan mendapatkan kesempatan untuk menggunakan gold yang dimiliki untuk membeli bidak yang mereka inginkan guna memperkuat pasukannya. Setiap pemain kemudian akan berhadapan antara satu dengan yang lainnya sampai tersisa satu orang pemain yang lantas menjadi pemenang.

Dota Underlords bisa dimainkan secara gratis dan bisa dioperasikan di platform Windows, MacOS, dan SteamOS.

7. Halo: The Master Chief Colection
Halo: The Master Chief Collection merupakan sebuah paket (bundle) yang berisikan beberapa versi dari video game Halo yang sudah dirilis sebelumnya. Halo sendiri merupakan sebuah seri video game dengan genre FPS yang sudah beredar sejak tahun 2001.

Di dalam Halo: The Master Chief Collection, gamers bisa menikmati enam seri dari video game Halo dengan membayar sebesar Rp 169.999. Keenam seri dari video game Halo tersebut hanya bisa dinikmati di platform Windows.

8. Total War: Three Kingdoms
Total War: Three Kingdoms merupakan sebuah video game dengan genre turn-based strategy. Di dalam Total War: Three Kingdoms, pemain akan diajak mengunjungi China di zaman dahulu kala untuk kemudian membangun pasukan dan berperang melawan musuh.

Total War: Three Kingdoms dijual dengan harga Rp 432.799 dan bisa dinikmati di platform Windows, MacOS, dan SteamOS.



9. Warframe
Dikembangkan oleh Digital Extremes, Warframe merupakan video game dengan genre cooperative third-person shooter. Di dalam Warframe, pemain akan dihadapkan pada kumpulan monster ganas yang harus dibasmi dengan menggunakan berbagai pilihan karakter dan senjata.

Walau sudah dirilis sejak enam tahun silam, Warframe tetap mendapatkan tempat di hati para pemainnya lantaran pembaruan-pembaruan yang aktif dirilis oleh sang developer. Pada November 2018, expansion bernama Fortuna dirilis dan mendapatkan penerimaan yang sangat positif dari para pemain.

Warframe bisa dimainkan secara gratis dan hanya dapat beroperasi di platform Windows.

10. Tom Clancy's Rainbow Six Siege
Dikembangkan oleh Ubisoft, video game dengan genre tactical shooter ini akan menempatkan pemain dalam sebuah tim berisi lima orang untuk dihadapkan dengan tim lainnya yang beranggotakan lima orang juga.

Di dalam Tom Clancy's Rainbow Six Siege, terdapat berbagai pilihan karakter yang memiliki kemampuan unik masing-masing yang harus disinergikan dengan anggota tim lainnya supaya dapat memenangkan permainan.

Tom Clancy's Rainbow Six Siege bisa didapatkan dengan harga Rp 91.600 dan hanya dapat beroperasi di platform Windows.

11. Sekiro: Shadows Die Twice
Mengusung latar belakang periode Sengoku di Jepang, Sekiro: Shadows Die Twice merupakan video game dengan genre action-adventure yang dikembangkan oleh FromSoftware dan dipublikasikan oleh Activision.

Di dalam video game ini, cerita berfokus pada seorang shinobi yang berusaha membalaskan dendam kepada sebuah perguruan samurai yang telah menyerangnya dan menculik tuannya.

Sekiro: Shadows Die Twice bisa didapatkan dengan harga Rp 473.850 dan hanya dapat beroperasi di platform Windows.

Kembali mengingatkan, video games yang disebutkan di artikel ini hanyalah merupakan video games yang didistribusikan melalui platform Steam. Jika memasukkan video games yang didistribusikan di luar platform Steam, pastilah ada lebih banyak video games yang berhasil mengundang lebih dari 100.000 pemain dalam suatu waktu yang bersamaan.

Beberapa nama tenar seperti World of Warcraft, Fortnite, League of Legends, dan Apex Legends dipastikan akan masuk ke dalam daftar.

TIM RISET ²©²ÊÍøÕ¾ INDONESIA

Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular