²©²ÊÍøÕ¾

Soal Sanksi Trump, Bos Huawei: China Takkan Berdiam Diri

²©²ÊÍøÕ¾, ²©²ÊÍøÕ¾
01 April 2020 12:11
Huawei memprediksi tahun 2020 akan menjadi tahun yang sulit bagi perusahaan karena sanksi pelarangan penggunaan Google Android di ponselnya.
Foto: Reuters
Jakarta, ²©²ÊÍøÕ¾ - Huawei memprediksi tahun 2020 akan menjadi tahun yang sulit bagi perusahaan karena sanksi pelarangan penggunaan Google Android di ponsel. Sanksi ini telah terasa pada kinerja bisnis tahun lalu.

Huawei juga mengingatkan pemerintah China bisa saja membalas AS jika menjatuhkan sanksi berupa pelarangan perusahaan yang menggunakan teknologi AS di chip ke Huawei.


Caranya dengan membatasi penjualan produk AS di China dan beralih ke pemasok alternatif di China dan Korea Selatan. Hal ini merupakan pernyataan dari Chairman Huawei Eric Xu, seperti dilansir dari Reuters, Rabu (1/4/2020).

"Pemerintah China tidak akan berdiam diri dan menyaksikan Huawei dibantai di atas talenan," ujar Eric Xu. "Mengapa pemerintah China tidak dapat melarang penggunaan chip 5G atau base station yang didukung chip 5G, ponsel dan perangkat pintar lainnya yang disediakan oleh perusahaan Amerika, dengan alasan cybersecurity?"

AS telah menuduh perangkat Huawei bisa disusupi pemerintah China untuk memata-matai negara lain. Tuduhan ini dibantah oleh Huawei.

Akibat tudingan ini Huawei dimasukkan dalam daftar hitam (blacklist) yang membuat perusahaan AS harus dapat izin untuk berbisnis dengan Huawei. Dampak terbesar dari kebijakan ini Google Android tak diizinkan berbisnis dengan Huawei.

Kabarnya AS sedang mengkaji kebijakan baru dengan membatasi pasokan chip ke Huawei. Salah satu tujuan aturan ini untuk membatasi penjualan chip ke Huawei oleh Taiwan Semiconductor Manufacturing, pembuat chip terbesar di dunia dan produsen utam chip untuk divisi HiSilicon Huawei.

"Jika situasi ini terjadi, Huawei dan perusahaan China lain dapat membeli chipset dari Samsung dari Korea, MTK dari Taiwan, atau [Unisoc] di China, dan menggunakan perusahaan-perusahaan itu untuk mengembangkan chip," ujar Xu.

[Gambas:Video ²©²ÊÍøÕ¾]




(roy/roy) Next Article Harapan Bos Huawei: 'Rujuk' dengan Google Android

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular