²©²ÊÍøÕ¾

Jakarta, ²©²ÊÍøÕ¾ - Presiden Joko Widodo menghadiri peresmian Sea Labs Indonesia, Selasa (1/3/2022). Dalam sambutannya, Jokowi kembali bicara soal ekonomi digital.

Menurut dia, kontribusi ekonomi digital di Indonesia diproyeksikan mencapai Rp 4.531 triliun di 2030.

"Ini sebuah angka yang sangat besar sekali," ujar Jokowi.

Menurut kepala negara, seluruh sektor ekonomi digital mengalami pertumbuhan double digit tahun lalu.

Namun demikian, Jokowi tidak ingin Indonesia hanya menjadi pasar semata.

"Indonesia juga harus menjadi pemain. Oleh sebab itu, ekosistem yang kondusif harus kita bangun bersama-sama," katanya.

Lebih lanjut, Jokowi mengatakan, digital talent Indonesia yang ada di luar negeri harus diundang kembali ke tanah air. Digital talent yang dimaksud meliputi bidang kecerdasan buatan, komputasi awan hingga pemasaran digital.

"Saya kira banyak anak-anak kita yang ada di luar yang perlu kita undang untuk kembali ke tanah air dalam rangka membangun sistem digital kita agar lebih baik lagi," ujar Jokowi.

Lebih lanjut, Jokowi menghargai langkah Sea Labs Indonesia yang sudah banyak mengundang digital talent Indonesia untuk kembali ke tanah air. Tahun depan, Sea Labs Indonesia menargetkan 1.000 orang yang bisa kembali ke Indonesia untuk bergabung dengan di Sea maupun Sea Labs Indonesia.

"Saya sangat menghargai upaya-upaya seperti ini," kata Jokowi.

"Kita harapkan bahwa perkembangan ekonomi digital ini bisa juga memicu pemasaran produk UMKM dan memberikan kontribusi bagi pertumbuhan ekonomi inklusif, merata, dan berkeadilan," lanjutnya.

Baca: Kesabaran Jokowi Sudah Habis! 400 Tahun RI Ekspor Mentahan

(miq/miq) Next Article Presiden Joko Widodo Resmikan Sea Labs Indonesia