²©²ÊÍøÕ¾

Tegas! Inggris Bakal Atur Perdagangan Kripto Bak Judi

Arrijal Rachman, ²©²ÊÍøÕ¾
18 May 2023 08:10
Cover Topik, Fokus Chaos Pasar Kripto
Foto: Cover Topik/Chaos Pasar Kripto/Edward Ricardo

Jakarta, ²©²ÊÍøÕ¾ - Kalangan anggota parlemen di Inggris berkeinginan mengeluarkan aturan perdagangan kripto yang memberlakukannya seperti judi. Keputusan ini diambil karena parlemen menilai aset kripto tidak memiliki nilai intrinsik dan aset dasar atau underlying assets.

Kalangan anggota parlemen di Inggris yang berbicara terkait ini berasal dari U.K. Treasury Select Committee. Mereka menganggap aset kripto seperti bitcoin and ether yang kapitalisasinya mencapai US$ 737,7 miliar atau dua pertiga dari total cryptocurrency tidak stabil dan berbahaya bagi konsumen, sebagaimana kejatuhan pada 2022.

"Kejadian pada 2022 telah menunjukkan kepada kita besarnya risiko industri aset kripto terhadap konsumen. Sebagaian besar sangat liar," kata Harriett Baldwin, Ketua Treasury Select Committee, dikutip dari ²©²ÊÍøÕ¾.com, Kamis (18/5/2023)

"Regulasi yang efektif jelas dibutuhkan untuk melindungi konsumen dari bahaya, serta untuk mendukung inovasi yang produktif di industri jasa keuangan Inggris," ungkapnya.

Sekitar 10% orang dewasa Inggris memiliki atau pernah memiliki cryptocurrency, menurut agensi pajak Inggris HM Revenue & Customs.

"Tanpa nilai intrinsik, volatilitas harga yang besar, dan tidak ada kebaikan sosial yang dapat dilihat, perdagangan konsumen mata uang kripto seperti Bitcoin lebih menyerupai perjudian daripada layanan keuangan, dan harus diatur seperti itu. Dengan bertaruh pada 'token' yang tidak ada lindung nilai ini, konsumen harus sadar bahwa semua uang mereka bisa hilang," kata Harriett.

The Treasury committee pun telah melontarkan kritikan terhadap pandangan pemerintah ihwal aset kripto ini. Pemerintah Inggris mengajukan usulan supaya perdagangan crypto bagi konsumen diatur sebagai layanan keuangan.

Menurut para anggota parlemen di komite itu, langkah pemerintah Inggris yang telah dilakukan sejak Februari hingga April 2023 itu dapat membuat orang-orang malah meyakini bahwa perdagangan aset kripto aman dan terlindungi.

Blair Halliday, direktur pelaksana bursa kripto, Kraken, mengatakan, "Kami pada dasarnya tidak setuju dengan kesimpulan Treasury Select Committee bahwa aset kripto tidak memiliki nilai intrinsik. Sangat disesalkan komite tidak mendukung kesempatan yang dimiliki Inggris untuk menjadi pemimpin global sejati dalam industri yang berkembang pesat ini."

"Kami sangat percaya bahwa Pemerintah Inggris Raya dan FCA berada di jalur yang tepat untuk mengembangkan peraturan proporsional yang mendukung inovasi sembari membangun pagar pembatas dan perlindungan pelanggan yang diperlukan," tambah Halliday. "Kraken akan terus berkolaborasi dengan legislator untuk membantu mencapai tujuan tersebut."

Pada April, seorang pejabat tinggi pemerintah Inggris mengatakan kepada ²©²ÊÍøÕ¾ bahwa dia berharap untuk melihat peraturan khusus untuk crypto di Inggris dalam 12 bulan ke depan.


(haa/haa) Next Article Video: Binance Dihabisi di Mana-Mana, Bisa Kiamat Kripto?

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular