²©²ÊÍøÕ¾

Harimau Emas Dikira Anak Kucing, Ternyata Jarang Ditemukan

Redaksi, ²©²ÊÍøÕ¾
Kamis, 16/01/2025 17:10 WIB
Foto: Ava, seekor harimau emas yang ada di Kebun Binatang Chiang Mai Night Safari Thailand. (Instagram/chiangmainightsafari)

Jakarta, ²©²ÊÍøÕ¾Â Indonesia - Seekor harimau emas betina di kebun binatang Thailand viral di internet. Harimau bernama Ava tersebut menjadi sensasi berikutnya setelah bayi kuda nil bernama Moo Deng dan penguin bernama Pesto.

Awal dari popularitas Ava adalah foto yang diunggah oleh Chiang Mai Night Safari di Facebook pada November tahun lalu.

Ava lahir pada 16 Februari 2021 bersama Luna, saudara betinanya yang bernama Luna. Harimau emas adalah varian paling langka dari harimau Bengal. Warna unik Ava dan Luna adalah hasil dari gen resesif yang ada di dalam tubuh mereka. Sampai saat ini, hanya ada sekitar 30 harimau emas yang berada di penangkaran.


Orang tua Ava berasal dari Republik Ceko dan Afrika Selatan. Mereka dibawa ke Chiang Mai Night Safari pada 2015. Garis keturunan mereka memiliki gen pembawa karakter bulu emas yang kuat, sehingga terlihat sangat berbeda dari harimau Bengal yang umumnya berwarna oranye dengan garis hitam.

Harimau emas seperti Ava lebih langka dari harimau putih, varian lain dari harimau Bengal dan harimau Siberia, yang tercatat hanya 200 ekor di dunia.

Di media sosial, netizen ramai membicarakan tingkahnya yang ramah dan bulunya yang tampak lembut dan empuk. Komentar antusias memenuhi media sosial dari seluruh dunia. Beberapa menyebut Ava serupa dengan "anak kucing mungil dan imut" hingga "kucing oranye."

Salah satu pengguna di X mempertanyakan, "Ini kucing atau harimau." Komentar lainnya menyatakan, "Saat harimau seimut gebetan kamu."

Popularitas Ava dan Luna membuat habitat tempat mereka dipelihara ramai dengan turis. Chiang Mai Night Safari berada di Chiang Mai, Thailand. Hal yang sama terjadi dengan Kebun Binatang Khao Kheow di Chonburi, tempat tinggal Moo Deng.



Moo Deng bahkan sempat ikut meramaikan pemilihan presiden di Amerika Serikat. Ramalannya tepat karena ia memilih Donald Trump sebagai pemenang.

Mengutip AFP, "ramalan" ini terlihat aat hewan itu ditawarkan dua piring buah berukir, masing-masing dihiasi dengan salah satu nama kandidat. Dalam postingan yang diberikan, ia memilih Trump.

Moo Deng bukan hewan perdana yang bisa mencapai ketenaran karena "ramal-meramal". Hewan-hewan lain telah mencapai ketenaran global dalam meramalkan hasil dari peristiwa-peristiwa dunia, terutama Paul si Gurita legendaris.


(dem/dem)

Related Articles
e:banner stickystaticbanner -->