
Video: Penipuan Deepfake& Account Takeover Kian Ngeri, Bisa Dilawan?
Jakarta, ²©²ÊÍøÕ¾- Kemajuan teknologi digitalisasi yang semakin luas diadopsi oleh berbagai sektor bisnis turut menimbulkan ancaman terhadap berbagai serangan siber berbasis Artificial intelligence (AI) seperti Deepfake hingga Account Takeover.
Ancaman penipuan berbasis AI disebut Founder & Group CEO VIDA, Niki Luhur semakin meresahkan termasuk di Indonesia karena dapat menimbulkan kerugian finansial hingga pengambilalihan akun atau account takeover.
Dengan memanfaatkan teknologi AI, para penipu mampu menyusupkan malware untuk mengambil alih akun bahkan data rekening korban yang bisa berujung terkurasnya.
Dalam upaya mencegah dan mengatasi semakin canggih modus serangan siber berbasis AI seperti Deepfake dan account takeover, VIDA sebagai Penyelenggara Sertifikat Elektronik (PSrE) yang berlisensi dan tersertifikasi resmi mengembangkan Sertifikat Elektronik dan tanda tangan digital bersertifikat di Indonesia sebagai otensifikasi dengan menggunakan teknologi biometrik untuk menengenali wajah atau Face recognition serta teknologi kriptografi.
Seperti apa modus kejahatan berbasis AI? bagaiman strategi mengantisipasinya? Selengkapnya simak dialog Anneke Wijaya dengan Founder & Group CEO VIDA, Niki Luhur dalam Profit,²©²ÊÍøÕ¾Indonesia (Jum'at, 07/03/2025)
-
1.
-
2.
-
3.