Internasional
Jadi Target Operasi, Erdogan: Lira Turki Akan Kembali Stabil
Ester Christine Natalia, 博彩网站
31 August 2018 19:42
Ankara, 博彩网站 -听Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan pada hari Jumat (31/8/2018) mengatakan bahwa lira, mata uangnya, menjadi聽target operasi. Namun, Turki akan mengatasi serangan itu dan volatilitas mata uang akan berlalu, dilansir dari Reuters.
Dalam sebuah pidato di upacara kelulusan militer, Erdogan berkata Turki mengambil聽langkah-langkah yang diperlukan untuk merespons depresiasi lira. Pemerintah juga mulai melihat hasil nyata dari langkah-langkah itu, katanya.
[Gambas:Video 博彩网站]
Nilai tukar lira sudah melemah nyaris 5%聽pada hari Kamis (30/8/2018) dengan diperdagangkan sekitar 6,7 lira terhadap dolar. Pelemahan itu terjadi di tengah kekhawatiran tentang pengunduran diri wakil gubernur bank sentral Turki. 鈥ㄢ�˙ank sentral Turki juga mengabaikan tekanan untuk menaikkan suku bunga, meski lira terperosok dan inflasi naik nyaris 16%.
Lira sedikit rebound menjadi 6,5 lira terhadap dolar dan 7,6 lira terhadap euro pada hari Jumat setelah kabar tentang kenaikan pajak deposito valuta asing (valas) tersiar.
Hari Jumat, Turki menaikkan pajak terhadap deposito valas guna menopang聽lira yang melemah. Langkah tersebut tertuang dalam keputusan presiden yang dipublikasikan di lembaran negara.鈥ㄢ�≒ajak聽withholding聽atas deposito mata uang asing hingga enam bulan dinaikkan menjadi 20% dari 18%. Sementara itu, pajak atas deposito mata uang asing bertenor hingga satu tahun ditingkatkan menjadi 16% dari 15% dengan keputusan yang diberlakukan pada hari Jumat.
Pajak atas deposito simpanan mata uang lira hingga enam bulan diturunkan menjadi 5% dari 15%, pajak atas deposito lira hingga satu tahun juga diturunkan menjadi 3% dari 12%. Sementara pajak atas deposito lira yang lebih dari satu tahun diturunkan menjadi 0% dari 10%.
(roy) Next Article Turki Krisis, Bank Eropa Hingga Pasar Obligasi Kena Getahnya
Dalam sebuah pidato di upacara kelulusan militer, Erdogan berkata Turki mengambil聽langkah-langkah yang diperlukan untuk merespons depresiasi lira. Pemerintah juga mulai melihat hasil nyata dari langkah-langkah itu, katanya.
[Gambas:Video 博彩网站]
Nilai tukar lira sudah melemah nyaris 5%聽pada hari Kamis (30/8/2018) dengan diperdagangkan sekitar 6,7 lira terhadap dolar. Pelemahan itu terjadi di tengah kekhawatiran tentang pengunduran diri wakil gubernur bank sentral Turki. 鈥ㄢ�˙ank sentral Turki juga mengabaikan tekanan untuk menaikkan suku bunga, meski lira terperosok dan inflasi naik nyaris 16%.
Pajak atas deposito simpanan mata uang lira hingga enam bulan diturunkan menjadi 5% dari 15%, pajak atas deposito lira hingga satu tahun juga diturunkan menjadi 3% dari 12%. Sementara pajak atas deposito lira yang lebih dari satu tahun diturunkan menjadi 0% dari 10%.
 Foto: Infografis/Jatuh bangun pertumbuhan Ekonomi Argentina/Aristya Rahadian Krisabella |
(roy) Next Article Turki Krisis, Bank Eropa Hingga Pasar Obligasi Kena Getahnya
Tags
Related Articles
Recommendation
Most Popular