Ada Rencana Buyback Rp 3 T, Saham SCTV Turun 1,22%
Wahyu Daniel, 博彩网站
30 October 2018 11:38
Jakarta, 博彩网站 - Perusahaan induk media televisi SCTV, yakni PT Surya Citra Media Tbk (SCMA) berencana melakukan pembelian kembali saham (buyback) sebesar Rp 3 triliun.
Rencana ini diungkap dalam keterbukaan informasi perusahaan yang dikutip, Selasa (30/10/2018).
Dalam rencananya, SCMA berencana untuk melakukan buyback maksimal 10% dari modal disetor perseroan atau maksimum sebanyak 1.462.160.123 lembar saham.
Aksi buyback ini akan dilakukan setelah SCMA meminta persetujuan dalam rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) yang dilakukan 5 Desember 2018. Setelah mendapat persetujuan, aksi buyback dieksekusi paling lama 18 bulan.
Menanggapi aksi buyback tersebut, harga saham SCMA hari ini turun 1,52% ke Rp 1.615 per lembar. Sejak 2014 harga saham SCMA tengah dalam tren menurun. Harga tertingginya di Rp 4.130.
Perseroan menggunakan seluruh dana yang dicadangkan untuk pelaksanaan rencana buyback 10% dari modal disetor.
Dampak dari pelaksanaan buyback adalah hilangnya pendapatan bunga atas dana yang digunakan untuk pembelian kembali saham perseroan.
Namun demikian, Direksi Perseroan berkeyakinan bahwa pelaksanaan Rencana oleh Perseroan, tidak akan mempengaruhi pembiayaan kegiatan usaha Perseroan, mengingat Perseroan mempunyai modal kerja dan arus kas yang cukup dan memadai untuk melaksanakan Rencana termasuk pembiayaan kegiatan usaha Perseroan.
(wed/roy) Next Article Pemilik SCTV akan Buyback Saham Rp 3 T
Rencana ini diungkap dalam keterbukaan informasi perusahaan yang dikutip, Selasa (30/10/2018).
Dalam rencananya, SCMA berencana untuk melakukan buyback maksimal 10% dari modal disetor perseroan atau maksimum sebanyak 1.462.160.123 lembar saham.
Menanggapi aksi buyback tersebut, harga saham SCMA hari ini turun 1,52% ke Rp 1.615 per lembar. Sejak 2014 harga saham SCMA tengah dalam tren menurun. Harga tertingginya di Rp 4.130.
Perseroan menggunakan seluruh dana yang dicadangkan untuk pelaksanaan rencana buyback 10% dari modal disetor.
Dampak dari pelaksanaan buyback adalah hilangnya pendapatan bunga atas dana yang digunakan untuk pembelian kembali saham perseroan.
Namun demikian, Direksi Perseroan berkeyakinan bahwa pelaksanaan Rencana oleh Perseroan, tidak akan mempengaruhi pembiayaan kegiatan usaha Perseroan, mengingat Perseroan mempunyai modal kerja dan arus kas yang cukup dan memadai untuk melaksanakan Rencana termasuk pembiayaan kegiatan usaha Perseroan.
(wed/roy) Next Article Pemilik SCTV akan Buyback Saham Rp 3 T
Most Popular