
Fakta! Asing Doyan Buru Saham Indonesia Jelang Pilpres 2019
Irvin Avriano Arief, ²©²ÊÍøÕ¾
16 April 2019 18:16

Jakarta, ²©²ÊÍøÕ¾ - Penguatan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) selama 2 pekan terakhir menunjukkan investor asing masih masuk ke pasar saham dalam negeri mendekati Pemilu 2019. Asing tampaknyaÌýtidak mengkhawatirkan hasil dari Pemilu seperti prediksi awal.
Masuknya investor asing tersebut terlihat dari data historis aliran dana beli bersih investor asing (net foreign buy) pada periode 2 pekan sebelum hari pemilihan yang juga dibarengi dengan naiknya indeks acuan.Ìý
Kondisi ini masih mengikuti tren yang terjadi dalam 3 tahun pemilu di Indonesia, meskipun khusus perdagangan hari ini, Selasa (16/4/2019), asing sedang menjauh dari pasar saham dengan adanya aksi jual bersih (net foreign sell).Ìý
Penguatan pasar saham hari ini juga sekaligus berhasil mempertahankan tren penguatan pasar saham menjelang hari pemiluÌýdalam empat momen pesta demokrasi terakhir, dengan waktu selama 2 pekan kalender sebelum hari pencoblosan.Ìý
Dari data pasar yang dirangkum Tim Riset ²©²ÊÍøÕ¾, penguatan pada 2 pekan Pilpres tahun ini dicatatkan sangat tipis, yaitu 5 poin atau 0,08% menjadi 6.481 hari ini dari posisi 6.476 pada 2 April.Ìý
Pada tiga tahun pilpres sebelumnya yaitu 2014, 2009, dan 2004, penguatan IHSG pada periode yang sama dibukukan masing-masing 4,22%, 14,82%, dan 8,13%.Ìý
Penguatan pada 2014 terjadi 204 poin menjadi 5.042 dari 4.838, pada 2009 sebanyak 236 poin menjadi 1.828 dari 1.592, dan penguatan pada 2004 sebesar 56 poin menjadi 745 dari posisi IHSG sebelumnya 689.Ìý
Seiring dengan penguatan IHSG, nilai arus dana investor asing juga menunjukkan hal yang positif sepanjang 2 pekan sebelum pencoblosan tahun ini, yaitu Rp 1,43 triliun.Ìý
Hal tersebut juga mengikuti tren di dua dari tiga tahun pemilu sebelumnya, yaitu pada 2014 ketika terjadi net foreign buy Rp 2,34 triliun dan Rp 396 miliar pada 2004. Ìý
Sayangnya, menjelang hari pencoblosan pada pilpres 2009, investor asing masih menjauhi pasar saham Indonesia dengan mencatatkan net foreign sell Rp 732 miliar.ÌýÌý
Sumber: DiolahÌýÌýÌýÌýÌýÌý
TIM RISET ²©²ÊÍøÕ¾ INDONESIA
(irv/tas) Next Article Lesu, IHSG Kayaknya Ditutup Merah Lagi Jelang Long Weekend
Masuknya investor asing tersebut terlihat dari data historis aliran dana beli bersih investor asing (net foreign buy) pada periode 2 pekan sebelum hari pemilihan yang juga dibarengi dengan naiknya indeks acuan.Ìý
Kondisi ini masih mengikuti tren yang terjadi dalam 3 tahun pemilu di Indonesia, meskipun khusus perdagangan hari ini, Selasa (16/4/2019), asing sedang menjauh dari pasar saham dengan adanya aksi jual bersih (net foreign sell).Ìý
Dari data pasar yang dirangkum Tim Riset ²©²ÊÍøÕ¾, penguatan pada 2 pekan Pilpres tahun ini dicatatkan sangat tipis, yaitu 5 poin atau 0,08% menjadi 6.481 hari ini dari posisi 6.476 pada 2 April.Ìý
Pada tiga tahun pilpres sebelumnya yaitu 2014, 2009, dan 2004, penguatan IHSG pada periode yang sama dibukukan masing-masing 4,22%, 14,82%, dan 8,13%.Ìý
Penguatan pada 2014 terjadi 204 poin menjadi 5.042 dari 4.838, pada 2009 sebanyak 236 poin menjadi 1.828 dari 1.592, dan penguatan pada 2004 sebesar 56 poin menjadi 745 dari posisi IHSG sebelumnya 689.Ìý
Seiring dengan penguatan IHSG, nilai arus dana investor asing juga menunjukkan hal yang positif sepanjang 2 pekan sebelum pencoblosan tahun ini, yaitu Rp 1,43 triliun.Ìý
Hal tersebut juga mengikuti tren di dua dari tiga tahun pemilu sebelumnya, yaitu pada 2014 ketika terjadi net foreign buy Rp 2,34 triliun dan Rp 396 miliar pada 2004. Ìý
Sayangnya, menjelang hari pencoblosan pada pilpres 2009, investor asing masih menjauhi pasar saham Indonesia dengan mencatatkan net foreign sell Rp 732 miliar.ÌýÌý
Tahun | Arus dana investor asing (Rp miliar) | IHSG |
2004 | 396 | 8.13% |
2009 | -732 | 14.82% |
2014 | 2348 | 4.22% |
2019 | 1435 | 0.08% |
TIM RISET ²©²ÊÍøÕ¾ INDONESIA
(irv/tas) Next Article Lesu, IHSG Kayaknya Ditutup Merah Lagi Jelang Long Weekend
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular