²©²ÊÍøÕ¾

Lagi! Transaksi Jumbo Rp 4 T Saham Plaza Indonesia, Ada Apa?

Irvin Avriano Arief, ²©²ÊÍøÕ¾
24 June 2019 16:15
Transaksi yang terjadi di pasar negosiasi tersebut difasilitasi oleh Sinarmas Sekuritas.
Foto: foto/ Imbas Aksi 22 Mei, Plaza Indonesia Tutup Inbox/ Andrean Kristianto
Jakarta, ²©²ÊÍøÕ¾ - ³§²¹³ó²¹³¾ÌýPT Plaza Indonesia Realty Tbk (PLIN) kembali ditransaksikan dengan jumlah jumbo pada harga premium hari ini, tepatnya pada Rp 4,4 triliun.Ìý

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia, tercatat nilai transaksi saham PLIN mencapai Rp 4,4 triliun. Transaksi yang terjadi di pasar negosiasi tersebut difasilitasi oleh Sinarmas Sekuritas.
Transaksi di pasar negosiasi tersebut terjadi beberapa kali, pada 09.23 WIB senilai Rp 1,3 triliun. Lalu pada 09.24 WIB senilai Rp 1,2 triliun dan pada 09.43 WIB senilai Rp 1,9 triliun.

Nilai transaksi tersebut di atas rerata transaksi saham harian seluruh saham di bursa pada kuartal I-2019 Rp 9,7 triliun dan rerata tahun lalu sebesar Rp 8,5 triliun. Ìý

Data transaksi saham di beberapa sekuritas menunjukkan transaksi saham emiten dilakukan tadi pagi pada rentang 09.23-09.43.Ìý

Transaksi jual dan beli saham itu dilakukan beberapa kali melalui melalui broker saham yang sama yaitu PT Sinarmas Sekuritas yang berkode DH, kali ini tidak di satu harga tetapi di dua harga yaitu Rp 3.740 per saham dan Rp 3.847 per saham.Ìý

Harga Rp 3.847 per saham itu 2,86% di atas nilai penutupan saham di pasar negosiasi pada pekan lalu dan masih lebih tinggi 24,9% dari harga reguler siang ini Rp 3.080 per saham.Ìý


Di bursa saham, ada tiga macam transaksi yaitu transaksi di pasar reguler atau pasar biasa, pasar negosiasi, dan pasar tunai.

Transaksi di pasar negosiasi biasa dilakukan terutama untuk transaksi besar yang berpotensi mengganggu harga pasar jika dilakukan di pasar reguler.

Secara total, saham perusahaan yang mayoritas sahamnya dimiliki PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE) dan PT Indonesian Paradise Property Tbk (INPP) tersebut yang berpindah tangan dalam transaksi itu sebanyak 1,15 miliar saham.Ìý

Digabung dengan kondisi Jumat pekan lalu, maka nilai transaksi PLIN di pasar negosiasi mencapai Rp 12,7 triliun atau 3,38 miliar saham, berporsi 95,36% dari total saham beredar 3,55 miliar saham.Ìý

Jika benar seluruh transaksi tersebut merupakan transaksi pindah tangan, besar kemungkinan transaksi tersebut terkait dengan rencana penerbitan produk derivatif oleh kelompok usaha Grup Sinar Mas yang menaungi emiten tersebut, PT Sinarmas Asset Management.Ìý

Produk derivatif yang dimaksud adalah Dana Investasi Real Estat (DIRE) Simas Plaza Indonesia, yang nilai awal unit penyertaannya Rp 10,4 triliun.

Skema DIRE lebih dulu dikenal di luar negeri dengan nama real investment trust (REITs), baru kemudian disesuaikan dengan produk hukum dalam negeri dan diberi nama DIRE dengan skema kontrak investasi kolektif (KIK).

Transaksi negosiasi di pasar tersebut kemungkinan dilakukan dari pemilik lama ke manajer investasi yaitu PT Sinarmas Asset Management atau ke perusahaan tujuan khusus (special purpose vehicle, SPV) yang akan mengelola properti dan/atau DIRE.Ìý

Direktur Sinarmas Asset Management Alex Setyawan Wijaya Kusuma tidak membalas pesan singkat yang dikirimkan ketika ketika dimintai konfirmasi terkait DIRE tersebut.Ìý

PLIN mencatat dalam laporan keuangannya bahwa pemegang saham perseroan terdiri dari BSDE 40,03%, INPP 36,41%, mertua artis Syahrini yaitu Rosano Barack 4,9%, dan publik 4,23%. Ìý

Rosano Barack juga tercatat masih menjabat sebagai direktur utama PLIN dalam laporan keuangan kuartal I-2019.Ìý

Di luar porsi tersebut, juga terdapat 14,43% saham lain yang sudah dibeli kembali oleh perseroan dan diserap ke dalam saham treasury sehingga total saham beredar perseroan mencapai 3,55 miliar.Ìý

Meskipun demikian, laporan keuangan BSDE menunjukkan kepemilikan saham perseroan pada PLIN mencapai 46,78% atau 1,66 miliar saham sedangkan laporan keuangan terakhir INPP menunjukkan kepemilikannya pada Plaza Indonesia mencapai 42,55% atau 1,51 miliar saham.Ìý

Besar kemungkinan kepemilikan tambahan BSDE dan INPP pada PLIN dimiliki berdasarkan nama lain dengan porsi di bawah 5% sehingga pemilik tidak langsung itu tidak memiliki kewajiban pelaporan dalam laporan keuangan Plaza Indonesia.Ìý

Berkaca dari jumlah saham dalam transaksi negosiasi hari ini dan akhir pekan lalu yang mencapai 3,38 miliar unit (95,37%) saham, maka besar kemungkinan saham treasury perseroan sudah dikeluarkan.Ìý

Transaksi itu juga berpotensi membuat adanya pemegang saham baru dalam emiten saham itu.Ìý

Jika transaksi pembuatan DIRE tidak dikecualikan dari peraturan tentang perubahan kepemilikan emiten yang tercatat di bursa, maka perlu digelar penawaran tender (tender offer) kepada pemegang saham PLIN atas perubahan pemegang saham utama emiten tersebut.Ìý

Hal itu terkait dengan Peraturan OJK (POJK) No.9/POJK.4/2018 tentang Pengambilalihan Perusahaan Terbuka atau tender offer.

Harga saham PLIN di pasar reguler sore ini mencapai Rp 3.030, naik 1% dari posisi penutupan kemarin Rp 3.000 dan membentuk kapitalisasi pasarnya Rp 10,75 triliun.ÌýÌýÌý

TIM RISET ²©²ÊÍøÕ¾ INDONESIA
(irv/hps) Next Article Emiten Properti Asuhan Grup Bakrie & INPP, Siapa PLIN?

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular