
Perhatian! Ancol Buka 20 Juni, Dufan & Sea World Juga

Jakarta, ²©²ÊÍøÕ¾ - Emiten pengelola taman hiburan, PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk (PJAA) menginformasikan bahwa operasional Taman Impian Jaya Ancol akan dibuka kembali secara bertahap mulai Sabtu 20 Juni 2020 setelah ditutup sejak 14 Maret 2020 akibat pandemi Covid-19.
Unit bisnis yang akan dibuka terlebih dahulu adalah kawasan taman dan pantai, Allianz Ecopark, Pasar Seni, Dunia Fantasi (Dufan), Ocean Dream Samudra dan Sea World Ancol, serta restoran yang berada di dalam kawasan Ancol dan penginapan Putri Duyung Ancol. Sementara untuk unit rekreasi air Atlantis Water Adventures dipersiapkan akan dibuka pada tahap selanjutnya.
"Perseroan akan menerapkan sejumlah prosedur dan protokol kesehatan sesuai anjuran pemerintah. agar semua pihak dapat menjalankan aktivitas liburannya dengan aman dan nyaman," kata Agung Praptono,ÌýCorporate Secretary Ancol, dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), dilansir Senin (15/6/2020).
Dia mengatakan, unit operasional yang akan menerima pengunjung pengunjung yakni kawasan taman dan pantai, Allianz Ecopark, Pasar Seni, Dunia Fantasi, Ocean Dream Samudra dan Sea World Ancol, serta restoran yang berada di dalam kawasan Ancol dan penginapan Putri Duyung Ancol dengan pembatasan jumlah kunjungan.
"Kebijakan tersebut [pembukaan kembali secara bertahap] berdampak pada penambahan pendapatan usaha perseroan," katanya.
Dalam keterbukaan informasi di BEIÂ sebelumnya, Agung menjelaskan bahwa selama dilakukan penutupan Ancol, terdapat perubahan pola kerja yang diterapkan perseroan bagi karyawan secara terbatas, yaitu adanya pembagian grup kerja Work from Home (wfh) dan Work from Office (wfo) sesuai fungsi pekerjaan.
Seluruh unit rekreasi melakukan overhauling dan cleaning secara menyeluruh. Saat ini sebanyak lebih dari 80% karyawan bekerja dengan metode wfh.
Selain itu, untuk mengantisipasi dampak atas penurunan penerimaan tersebut, perseroan mengambil strategi untuk memangkas pengeluaran pada opex (belanja operasi) dan capex (belanja modal). Beberapa rencana proyek inovasi dan renovasi dilakukan evaluasi pekerjaan berdasarkan skala prioritas di tahun 2020.
"Sementara itu, selama masa tutup, semua biaya harus melalui persetujuan dua direksi sebagai mitigasi biaya operasional yang paling efisien," kata Agung.
Terkait dengan seberapa besar perkiraan penurunan total pendapatan (konsolidasi) untuk periode yang berakhir per 31 Maret 2020-30 April 2020 (dapat menggunakan proforma) dibandingkan periode yang sama tahun lalu diprediksi sebesar 25%, sementara laba bersih pada periode tersebut ditaksir minus hingga 75%.
Kinerja keuangan
Mengacu laporan keuangan per Maret 2020 atau kuartal III-2020, pendapatan Ancol turun 18% menjadi Rp 218,83 miliar dari kuartal III-2019 yakni Rp 266,64 miliar.
Namun perusahaan menderita rugi bersih Rp 10,37 miliar dari periode yang sama tahun lalu laba bersih Rp 10,12 miliar. Beban umum perusahaan masih tinggi sebesar Rp 59,76 miliar, ditambah dengan beban penjualan, dan kerugian selisih kurs.
Saat ini, perusahaan yang dipimpin oleh Teuku Sahir Syahali, sahamnya dipegang mayoritas oleh Pemprov DKI untuk saham seri A dan C sebesar 72%, sementara PT Pembangunan Jaya untuk saham seri B dan C sebesar 18%, dan investor publik 9,99%.
Data BEIÂ mencatat, saham PJAAÂ akhir pekan lalu (12/6) ditutup naik 7,86% di posisi Rp 535/saham dengan penguatan sebulan terakhir naik 26% dan year to date atau tahun berjalan minus 46%.
(tas/sef) Next Article 'Berdarah-darah', Rugi Ancol Q1 Bengkak Jadi Rp 57 M
