
Tutup Lagi 2 Gerai Giant, Ini Penjelasan Hero Supermarket

Jakarta, ²©²ÊÍøÕ¾ - Pengelola gerai ritel Giant, PT Hero Supermarket Tbk (HERO) memberikan penjelasan terkait dengan penutupan beberapa gerai Giant yang dikelola perseroan.
Seperti diketahui, belakangan ini sempat ramai di media sosial mengenai viralnyaÌýantrean di Giant Margo, City Depok, Jawa Barat. Kemudian, juga disusul penutupan Giant Kalibata, Jakarta Selatan.
Pantauan ²©²ÊÍøÕ¾, Giant Kalibata melakukan diskon serupa dengan konsep "Obral Besar" dan "Diskon Semua Harga". Bahkan di pintu masuk tertulis "Harga Discount Closing Store Mulai Berlaku Besok 2 Februari 2021".
Direktur HERO, Hadrianus Wahyu Trikusumo menjelaskan, penutupan beberapa toko tersebut merupakan proses transformasi bisnis perseroan untuk memastikan bahwa kami dapat bersaing secara efektif dalam bisnis ritel makanan di Indonesia.
Pasalnya, ritel makanan telah mengalami peningkatan persaingan dalam beberapa tahun terakhir. Selain itu, kinerja bisnis secara keseluruhan juga sangat terpengaruh oleh pandemi yang sedang berlangsung.
"Beragam pembatasan telah mempengaruhi operasional toko kami dan pelanggan telah mengubah perilaku belanja serta pola permintaan produk mereka," kata Hadrianus, dalam penjelasannya, Selasa (9/2/2021).
Perseroan, kata dia, telah mengambil tindakan penataan ulang toko untuk memastikan Giant memenuhi preferensi pelanggan perusahaan yang terus berkembang. Ini bukan hanya berarti menutup beberapa toko perseroan, tetapi juga berarti bahwa yang toko-toko lain sedang ditata ulang dan direnovasi.
"Semuanya akan mengarah pada bisnis yang lebih berkelanjutan dan lebih kuat di masa depan," tuturnya.
Selain memperkuat proposisi pelanggan dalam bisnis makanan, Hero Supermarket juga mengembangkan bisnis lainnya seperti toko kesehatan dan kecantikan di bawah Guardian dan toko perabot rumah tangga, IKEA.
Sejak tahun lalu, sebetulnya Giant sudah melakukan beberapa perampingan dengan menutup 6 gerai secara nasional. Keenam gerai itu antara lain di Cinere Mall, Mampang, Pondok Timur, Jatimakmur, Cibubur, Wisma Asri. Dengan bertambahnya 2 gerai tutup di tahun ini, kini Giant hanya mengelola sebanyak 117 gerai secara nasional.
(tas/tas) Next Article Ritel 'Berdarah-darah', HERO Disuntik Induknya Rp 776 M