
Duh! Pagi-pagi Saham Bank Mini Kompak ARB Gaes

Jakarta, ²©²ÊÍøÕ¾ - Sejumlah saham bank mini atau bank dengan modal inti Rp 1-5 triliun dibuka langsung ambles pada awal perdagangan hari ini, Senin (8/3). Dua di antaranya bahkan menyentuh batas auto rejection bawah (ARB).
Tercatat ada lima saham bank mini yang anjlok pada pagi ini, yakni PT Bank Amar Indonesia Tbk (AMAR), PT Bank Neo Commerce (BBYB), PT Bank Woori Saudara Indonesia (SDRA), PT Bank Capital Indonesia (BACA), dan PT Bank Net Indonesia Syariah (BANK).
Ìý
Berikut daftar penurunan harga lima bank mini, pagi ini (8/3), pukul 09.11 WIB.
AMAR, -6,92%, ke Rp 498, transaksi Rp 121 Juta
BBYB, -6,90%, ke Rp 675, transaksi Rp 4 M
SDRA, -6,63%, ke Rp 845, transaksi Rp 83 Juta
BACA, -6,41%, ke Rp 730, transaksi Rp 5 M
BANK, -1,27%, ke Rp 1.950, transaksi Rp 10 M
Saham AMAR mencatatkan anjlok paling parah hingga menyentuh ARB sebesar 6,92% ke Rp 498/unit dengan transaksi Rp 121 juta. Ini adalah kali kedua saham AMAR ambles dalam sepekan setelah Jumat lalu merosot 6,14% ke Rp 535/unit.
Selama sepekan saham AMAR meljit 69,39%, sedangkan dalam sebulan, saham ini sudah melesat 91,54%.
BBYB berada di peringkat kedua dengan terjun 6,90% ke Rp 675/saham dengan nilai transaksi sebesar Rp 4 miliar. BBYB melanjutkan tren pelemahan sejak dua hari perdagangan sebelumnya. Pada Kamis (4/3), BBYB merosot 4,91% ke Rp 775/unit, kemudian pada Jumat (5/3), saham ini melempem 6,45% ke Rp 725/unit.
Dengan demikian, BBYB sudah anjlok sebesar 18,82% selama sepekan terakhir. Tetapi, apabila dilihat secara sebulan, saham bank mini ini sudah terbang 109,09%.
Anjloknya saham-saham bank mini diwarnai oleh sejumlah suspensi bank mini oleh bursa dalam seminggu terakhir. Terbaru, BEI kembali melakukan suspensi atau penghentian sementara perdagangan saham bank mini PT Bank IBK Indonesia Tbk (AGRS) mulai sesi I perdagangan hari ini, Senin (8/3).
Menurut BEI, suspensi tersebut dilakukan setelah terjadi peningkatan harga kumulatif yang signifikan saham AGRS. Suspensi ini berlaku baik di pasar reguler maupun pasar tunai.
"Bursa menghimbau kepada pihak-pihak yang berkepentingan untuk selalu memperhatikan keterbukaan informasi yang disampaikan oleh Perseroan," tulis BEI dalam keterangannya, Jumat (5/3/2021).
Saham AGRS bergerak liar dengan ditutup melesat 16,67% ke Rp 805/saham pada perdagangan Jumat pekan lalu (5/3). Nilai transaksi AGRS sebesar Rp 20,2 miliar. Dalam seminggu saham AGRS melesat 80,49%, sebulan melesat 283% dan year to date melejit 295%.
Informasi saja, dalam beberapa hari terakhir, ini adalah kali kedua saham AGRS 'digembok' otoritas bursa setelah pada Kamis (4/3) juga disuspensi akibat peningkatan harga yang signifikan bersamaan dengan 6 saham bank mini (BUKU II) lainnya. Suspensi kemudian dibuka pada Jumat (5/3).
Ìý
TIM RISET ²©²ÊÍøÕ¾ÌýINDONESIA
(adf/adf) Next Article Awal Tahun, Saham Bank Mini Ngacir Berjamaah
