²©²ÊÍøÕ¾

Jakarta, ²©²ÊÍøÕ¾ - DNR Corporation, perusahaan yang menjalankan bisnis inti PT Zebra Nusantara Tbk (ZBRA) akan mendistribusikan vaksin Covid-19 jenis Sinovac ke-14 provinsi di seluruh Indonesia.

Perusahaan BUMN, PT Bio Farma (Persero), menunjuk DNR sebagai perusahaan swasta sebagai distributor vaksin Covid-19. Penunjukkan DNR sebagai distributor vaksin ini setelah adanya penandatanganan Surat Penunjukkan Distributor Vaksin Covid-19 oleh Bio Farma pada 5 Maret 2021 di kantor pusat Bio Farma, Bandung.

Chief of Supply Chain DNR Distribusi, Jerry Tengker mengatakan, nantinya perseroan akan menggunakan infrastruktur yang dimiliki dalam hal ini gudang cold chain yang tersebar di 32 provinsi di seluruh wilayah Indonesia serta lebih dari 850 armada untuk melakukan proses pendistribusian.

"Kami telah melalui proses penilaian dari pihak Bio Farma dan telah memenuhi seluruh persyaratan yang dibutuhkan menjadi distributor vaksin Sinovac," katanya, dalam keterangan resmi, Jumat (23/4/2021).

Baca: Erick Godok Holding RS BUMN, Sekuat Apa Lawan Emtek-Grab dkk?

Sesuai regulasi yang ditentukan oleh pihak Bio Farma, Vaksin Sinovac sangat rentan terhadap perubahan suhu, dan mengharuskan penyimpanan dilakukan di tempat yang memiliki suhu dengan rentang 2-8 derajat celcius.

DNR Distribusi merupakan bagian dari DNR Corporation, perusahaan yang sahamnya dimiliki Rudy Tanoesoedibjo. Saat ini DNR Corporation menjalankan core business dari Zebra Nusantara.

Merespons kabar ini, harga saham ZBRA bergerak naik 11,96% ke level Rp 1.165 per saham dari posisi pembukaan perdagangan di posisi Rp 1.040 per saham di awal sesi II. Sejak awal tahun, harga saham ZBRA naik 921%. Pada penutupan pasar sore ini, saham ZBRA naik 9,57% di Rp 1.145/saham.

Baca: Caplok ZBRA, Perusahaan Rudy Tanoe Dapat Pinjaman Rp 200 M

(tas/tas) Next Article Saham ZBRA Ngamuk! 2 Hari Kakaknya Hary Tanoe Cuan Rp 38 M