²©²ÊÍøÕ¾

Jakarta, ²©²ÊÍøÕ¾ - Emiten petrokimia milik taipan Prajogo Pangestu, PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (TPIA), mengumumkan akan membagikan dividen sejumlah Rp 923,39 miliar kepada para pemegang saham atau sebesar Rp 57,78 per saham.

Dividen tunai akan dibagikan kepada pemegang saham yang namanya tercatat dalam Daftar Pemegang Saham Perseroan (DPS) pada tanggal penutupan pencatatan (recording date) yang jatuh pada Kamis 24 Juni mendatang pukul 16.00 WIB.

Berdasarkan keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), tanggal cum dividend di pasar reguler dan pasar negosiasi jatuh pada tangga 22 Juni 2021.

Sementara cum date di pasar tunai dilakukan pada 24 Juni 2021 mendatang. Bersamaan dengan recording date atau tanggal perusahaan merilis daftar pemegang saham (DPS) yang berhak atas dividen tunai.

Baca: Orang Terkaya RI Ini Obral Saham Rp 707 M, Buat Apa Yah?

Cum date merupakan tanggal terakhir seorang investor dapat mendaftarkan diri untuk memperoleh dividen dari kepemilikan saham suatu perusahaan.

Adapun tanggal pembayaran dividen tunai kepada pemegang saham akan dilaksanakan pada tanggal 16 Juli 2021.

Pengumuman ini tentu merupakan berita bahagia bagi pemegang saham Chandra Asri, terutama Prajogo Pangestu yang memiliki 2.686.823.895 saham atau menguasai 15,07% saham TPIA.

Berdasarkan besaran dividen per saham yang berada di angka Rp 57,78, dengan asumsi saham Prajogo masih berjumlah sama, maka pengusaha ini berpotensi mengantongi dana segar dari dividen tunai sebesar Rp 155,24 miliar.

Selama kuartal pertama 2021, pendapatan bersih TPIA meningkat 25,5% secara year-on-year (YoY) menjadi US$ 598,4 juta atau setara Rp 8,67 triliun (kurs Rp 14.500/US$) dari sebelumnya US$ 476,8 juta atau setara Rp 6,94 triliun.

TPIA juga mencatatkan laba bersih US$ 84,38 juta atau setara dengan Rp 1,22 triliun, membaik dari periode yang sama tahun sebelumnya di mana TPIA mengalami rugi bersih US$ 17,84 miliar atau setara dengan Rp 259 miliar.

Di pasar modal, pada perdagangan Rabu (16/6) pukul 14.23 WIB, saham TPIA ditutup berada di zona hijau naik 0,27% ke level Rp 9350/saham. Dalam sepekan terakhir saham TPIA naik 15,79% dan sebulan tumbuh 13,98%. Kapitalisasi pasarnya mencapai Rp 166,19 triliun.

Saat ditutup pukul 15.00, saham TPIA naik 1,07% di Rp 9.425/saham dengan nilai transaksi Rp 39 miliar.

Baca: Chandra Asri Milik Prajogo Dapat Utang BMRI Rp 5 T, Buat Apa?

(tas/tas) Next Article Ngutang Bond Rp 1 T, Obligasi Chandra Asri Oversubscribed!