
Jasa Marga Siap Operasikan Jalan Tol di IKN

Jakarta, ²©²ÊÍøÕ¾ - Emiten BUMN di bidang jalan tol, PT Jasa Marga Tbk (JSMR) siap mengoperasikan jalan tol ke Ibu Kota Negara (IKN) baru alias IKN Nusantara.
Lisye Octaviana, Corporate Communication & Community Development Group Head Jasa Marga mengungkapkan, jika nanti dibuka kesempatan untuk pengadaan pekerjaan pengoperasian jalan tol IKN oleh Pemerintah, Jasa Marga melalui anak perusahaannya di bidang service provider pengoperasian jalan tol PT Jasamarga Tollroad Operator, akan siap mendukung pengoperasian jalan tol tersebut.
"Selain mendukung pemerintah, salah satunya karena nantinya akan terkoneksi dengan Jalan Tol Balikpapan-Samarinda yang dikelola oleh Jasa Marga," ungkap Lisye kepada ²©²ÊÍøÕ¾, dikutip Selasa (20/9/2022).Â
Adapun jalan Tol Balikpapan-Samarinda merupakan jalan tol pertama di Pulau Kalimantan serta sekaligus mendukung pembangunan infrastruktur di Pulau Kalimantan. Jalan Tol Balikpapan-Samarinda sepanjang 97,27 Km telah beroperasi penuh pada Agustus 2021 lalu setelah Jalan Tol Balikpapan-Samarinda Seksi Balikpapan-Samboja (Seksi 1 dan Seksi 5) dioperasikan melengkapi tiga seksi yang telah beroperasi terlebih dahulu pada Desember 2019.
Sebelumnya, Reza Febriano Direktur Bisnis JSMR mengatakan sudah mendengar proses pengadaan infrastruktur di IKN pada tahun ini oleh pemerintah. Sementara itu, Jasa Marga akan mendukung akses jalan tol tersebut.
"Anak usaha kami kalau dikasih kesempatan akan dukung untuk akses jalan tol (di IKN)," pungkas Reza.
Adapun untuk tahun ini, JSMR menargetkan divestasi sebagian saham konsesi Jakarta-Cikampek Elevated akan rampung. Reza mengatakan, prosesnya saat ini memasuki tahap penandatanganan akta jual beli.
"Kami masih dalam proses untuk melakukan divestasi saham ruas jalan tol Jakarta-Cikampek elevated. Sudah tahap penandatanganan jual beli dengan strategic investor," ujarnya dalam Public Expose Live 2022 yang diselenggarakan oleh Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (14/9/2022).Â
Reza menyebut, perseroan melepas saham sebesar 40% dari total 80% kepada PT Marga Utama Nusantara (MUN) dalam rangka melakukan asset recycling sebagai bagian dari strategi korporasi untuk menyeimbangkan pertumbuhan dan kesinambungan bisnis perusahaan.
"Yang sebesar 40% proses divestasi jalan tol Jakarta-Cikampek Elevated yang dilakukan saat ini sudah dalam tahap penandatanganan jual beli dengan investor strategis. Dari 80% ke 40% saham yang dilepas mudah-mudahan akhir tahun ini bisa diselesaikan," tuturnya.
Seperti diketahui, investor yang dimaksud adalah perusahaan milik Anthoni Salim, First Pacific Company Ltd melalui Metro Pacific Tollways. Nilai pengalihan tersebut ditaksir Rp 4,03 triliun.Â
(vap/vap) Next Article Ini Alasan Jasa Marga Divestasi 40% Saham Jalan Layang MBZ