²©²ÊÍøÕ¾

Fakta Terungkap! 'Wong Deso' Korban Pinjol Ilegal Terbanyak

Teti Purwanti, ²©²ÊÍøÕ¾
07 October 2022 15:47
Alasan OJK Minta Industri Jasa Keuangan Agresif Tingkatkan CKPN (²©²ÊÍøÕ¾ TV)
Foto: Alasan OJK Minta Industri Jasa Keuangan Agresif Tingkatkan CKPN (²©²ÊÍøÕ¾ TV)

Jakarta, ²©²ÊÍøÕ¾ - Masyarakat pedesaan paling banyak terlilit pinjaman online (pinjol) ilegal. Hal ini diungkapkan oleh Anggota Dewan Komisioner OJK Bidang Edukasi dan Perlindungan Konsumen, Friderica Widyasari Dewi.

"Untuk korban pinjol ini memang lebih banyak masyarakat di pedesaan daripada perkotaan," ujarnya saat konferensi pers, Jumat (7/10/2022). Faktor ekonomi dan literasi keuangan menjadi dua faktor utama munculnya tren tersebut.

Tidak sedikit masyarakat pedesaan yang ekonominya terdesak. Celah ini dimanfaatkan pelaku pinjol ilegal dengan tawaran menarik berupa pencairan yang jauh lebih mudah dibanding pinjaman bank atau lembaga keuangan bank legal lainnya.

Hal itu membuat masyarakat tertarik untuk mengakses layanan pinjaman online ilegal meski dengan bunga tinggi."Kalau bank atau lembaga resmi lainnya kan perlu adanya agunan dan lain sebagainya," terang wanita dengan sapaan akrab Kiki tersebut.

Kondisi tersebut masih diperparah dengan tingkat literasi keuangan masyarakat desa. "Fenomena ini juga disebabkan masih adanya gap antara tingkat literasi dan inklusi keuangan masyarakat," kata Kiki.


(RCI/dhf) Next Article Ambyar! Perusahaan Pinjol Rugi Rp 114 Miliar

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular