
Unilever Indonesia (UNVR) Bukukan Laba Rp 2,5 T di Semester I-2024

Jakarta, ²©²ÊÍøÕ¾ - PT Unilever Indonesia Tbk. (UNVR) mencatatkan marjin laba kotor pada semester pertama tahun 2024 meningkat 17 basis poin dari semester II 2023 menjadi 49,7%, namun turun 14 basis poin secara tahunan.
Presiden Direktur PT Unilever Indonesia Tbk. (UNVR) Benjie Yap mengatakan, capaian tersebut berasal dari penjualan bersih sebesar Rp 19,0 triliun, dengan laba bersih sebesar Rp 2,5 triliun.
Pendapatan domestik bertumbuh sebesar 4,1% dibandingkan semester II 2023, menurun sebesar 5,7% secara year-on-year terutama dikarenakan Pertumbuhan Harga Dasar (UPG) yang melemah.
"Pada paruh pertama 2024 ini kami menangani beberapa tantangan jangka pendek sembari terus mencatatkan kemajuan di bagian-bagian yang penting bagi masa depan Perseroan," ujarnya dalam konferensi pers secara virtual, Rabu (24/7).
Sementara biaya iklan meningkat sebesar 157 basis poin dari 7,6% pada semester I 2023, menjadi 9,1% di semester I tahun ini.
Sedangkan margin laba sebelum pajak (PBT) meningkat 229 basis poin dibanding semester II 2023 menjadi 16,6%, namun menurun 97 basis poin dibandingkan tahun lalu dikarenakan investasi yang lebih tinggi pada biaya iklan.
"Terus meningkatkan kembali pangsa pasar secara bertahap sejak Desember 2023," ungkapnya.
Ia menyebut, UNVR terus berupaya untuk membangun bisnis dengan cara memperkuat fundamental, mengutamakan peningkatan daya saing brand, serta mendorong efisiensi biaya untuk mendongkrak profitabilitas.
"Secara bersamaan, kami menjalankan program transformasi untuk mempertajam fokus dan mendorong pertumbuhan melalui organisasi yang lebih ramping dan akuntabel," pungkasnya.
(fsd/fsd) Next Article Unilever Mau Pisahkan Bisnis Es Krim, 7.500 Karyawan Bakal Kena PHK