������վ

Jakarta, ������վ - Kunjungan wisatawan mancanegara ke berbagai wilayah Indonesia sepanjang 2017 tak mencapai target. Realisasi kunjungan turis asing ke Indonesia tahun lalu hanya mencapai 14.039 juta atau meleset dari target yang ditetapkan sebesar 15 juta kunjungan.

Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Suhariyanto mengakui, meskipun jumlah wisatawan asing meningkat sekitar 22% dibandingkan periode sama tahun lalu, namun perlu ada upaya ekstra untuk meningkatkan jumlah wisatawan mancanegara dengan menggenjot potensi wisata dalam negeri.

“Tentu harus ada trobosan pemasaran dan marketing yang lebih meningkat supaya wisatawan mancanegara banyak yang datang,” kata Suhariyanto dalam konferensi pers, Kamis (1/2/2018).

Pada tahun ini, pemerintah melalui Kementerian Pariwisata menargetkan kunjungan wisatawan mancanegara yang melancong ke berbagai wilayah Indonesia sebanyak 17 juta kunjungan. Sementara pada 2019, wisatawan yang datang ditargetkan mencapai 20 juta kunjungan.

Berdasarkan data Kementerian Pariwisata yang dikutip ������վ, devisa yang bisa masuk ke Indonesia pada 2018 bisa mencapai Rp 223 triliun. Sementara itu, pada 2019 mendatang, devisa yang masuk ke Indonesia bisa kembali meningkat hingga Rp 280 triliun.

Proyeksi tersebut, berdasarkan angka target jumlah kunjungan wisatawan mancanegara dalam dua tahun ke depan.

Deputi Statistik Bidang Distribusi dan Jasa BPS Yunita Rusanti mengungkapkan, upaya meningkatkan kunjungan wisatawan tak mudah dilakukan. Apalagi, jika ada kejadian-kejadian bencana alam, yang berpotensi menyurutkan minat wisatawan asing ke Indonesia.

“Kalau misal sudah aman, akan menarik jumlah wisatawan. Jadi mudah-mudahan tidak menarik wisatawan saja,” jelasnya.
(dru) Next Article Data Terbaru Turis Asing yang Masuk RI: Anjlok 89%