Klub Orang Kaya RI, Untuk Siapa dan Buat Apa?
Chandra Gian Asmara, 博彩网站
30 July 2018 16:52
Jakarta, 博彩网站 - Indonesia ternyata memiliki perhimpunan miliarder yang berkomitmen kuat menyumbangkan sebagian besar kekayaannya untuk tujuan filantropi, dan membantu pembangunan pemerintah.
Filantropi Indonesia, yang terdiri dari 15 asosiasi yang mewakili 500 pengusaha kaya maupun lembaga-lembaga itu telah menyatakan komitmennya untuk membantu pemerintah mencapai target pembangunan berkelanjutan atau SDGs pada 2030 mendatang.
Filantropi Indonesia, yang dinamakan Filantropi dan Bisnis Indonesia untuk SDGs (FBI4SDGs) nantinya akan ikut serta dalam membangun program SDGs yang sudah disepakati oleh 190 kepala negara pada September 2015 lalu.
"Misalnya, prioritas pemerintah sekarang stunting, itu ada di 17 poin SDGs," kata Pembina FBI4SDGs Franciscus Welirang saat berbincang dengan 博彩网站 indonesia, Senin (30/7/2018).
Franciscus menjelaskan, fokus Filantropis Indonesia adalah membantu pemerintah untuk menurunkan angka kemiskinan, dengan meningkatkan akses air minum dan sanitasi, sampai dengan menurunkan angka kematian bayi dan ibu.
"Jadi pembangunan sosial, pengurangan kemiskinan, kelaparan, serta pembangunan ekonomi," kata Direktur Utama PT Indofood Sukses Makmur Tbk itu.
"Selain itu, penggunaan energi bersih, pembangunan kota, dan juga ada yang di bidang lingkungan hidup. Termasuk dengan ekosistem darat, sampai dengan keadilan sosial," jelasnya.
Franky menambahkan, fungsi perhimpunan ini juga nantinya akan mengarahkan filantropis luar negeri untuk ikut serta dalam membantu program SDGs.
"Jadi apabila filantropis dari luar negeri ingin atau berpartisiasi, bisa kami rekomendasikan kepada sektor apa. Kami akan buat ini lebih sinkron," kata Franky.
Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Bappenas pun mengajak para pengusaha Indonesia untuk bergabung dalam Filantropi Indonesia dalam upaya mencapai target pembangunan.
Pemerintah menginginkan, Filantropi Indonesia nantinya bisa membantu pemerintah mencapai target tujuan pembangunan berkelanjutan atau sustainable development goals (SDGs) pada 2030 mendatang.
"Jadi ini terbuka untuk setiap pihak, fokus penguatan pada program pemerintah," ungkap Menteri PPN/Kepala Bappenas Bambang Brodjonegoro kepada 博彩网站.
(dru/dru) Next Article 10 Kota Paling Banyak Dihuni Orang Terkaya di Dunia
Filantropi Indonesia, yang terdiri dari 15 asosiasi yang mewakili 500 pengusaha kaya maupun lembaga-lembaga itu telah menyatakan komitmennya untuk membantu pemerintah mencapai target pembangunan berkelanjutan atau SDGs pada 2030 mendatang.
Filantropi Indonesia, yang dinamakan Filantropi dan Bisnis Indonesia untuk SDGs (FBI4SDGs) nantinya akan ikut serta dalam membangun program SDGs yang sudah disepakati oleh 190 kepala negara pada September 2015 lalu.
Franciscus menjelaskan, fokus Filantropis Indonesia adalah membantu pemerintah untuk menurunkan angka kemiskinan, dengan meningkatkan akses air minum dan sanitasi, sampai dengan menurunkan angka kematian bayi dan ibu.
"Jadi pembangunan sosial, pengurangan kemiskinan, kelaparan, serta pembangunan ekonomi," kata Direktur Utama PT Indofood Sukses Makmur Tbk itu.
"Selain itu, penggunaan energi bersih, pembangunan kota, dan juga ada yang di bidang lingkungan hidup. Termasuk dengan ekosistem darat, sampai dengan keadilan sosial," jelasnya.
Franky menambahkan, fungsi perhimpunan ini juga nantinya akan mengarahkan filantropis luar negeri untuk ikut serta dalam membantu program SDGs.
"Jadi apabila filantropis dari luar negeri ingin atau berpartisiasi, bisa kami rekomendasikan kepada sektor apa. Kami akan buat ini lebih sinkron," kata Franky.
Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Bappenas pun mengajak para pengusaha Indonesia untuk bergabung dalam Filantropi Indonesia dalam upaya mencapai target pembangunan.
Pemerintah menginginkan, Filantropi Indonesia nantinya bisa membantu pemerintah mencapai target tujuan pembangunan berkelanjutan atau sustainable development goals (SDGs) pada 2030 mendatang.
"Jadi ini terbuka untuk setiap pihak, fokus penguatan pada program pemerintah," ungkap Menteri PPN/Kepala Bappenas Bambang Brodjonegoro kepada 博彩网站.
(dru/dru) Next Article 10 Kota Paling Banyak Dihuni Orang Terkaya di Dunia
Tags
Related Articles
Recommendation
Most Popular