
Lagarde Jadi Bos Bank Sentral Eropa, Sri Mulyani: Good Luck!
Lidya Julita Sembiring, ²©²ÊÍøÕ¾
03 July 2019 13:36

Jakarta, ²©²ÊÍøÕ¾ - Menteri Keuangan Republik Indonesia Sri Mulyani Indrawati memberikan semangat kepada Mantan Direktur Pelaksana Dana Moneter Internasional (International Monetary Fund/IMF) Christine Lagarde yang terpilih sebagai calon Presiden Bank Sentral Eropa (ECB).
"Good luck," ujar Sri Mulyani kepada wartawan selepas menghadiri Penandatanganan Nota Kesepahaman dan Perjanjian Kerjasama antar Kementerian tentang Penguatan dan Pemanfaatan Basis Data Pemilik Manfaat dalam rangka Pencegahan Tindak Pidana Bagi Korporasi dan Penutupan Rakor Kemenkumham 2019 di Golden Ballroom, Hotel Sultan, Jakarta, Rabu (3/7/2019).
Sri Mulyani pun berharap Lagarde bisa membawa Bank Sentral Eropa menjadi lebih baik. Apalagi di tengah tantangan perekonomian Eropa yang masih besar.
Menurut dia , jika terpilih nanti, Lagarde mengemban tugas berat. Apalagi pasca krisis keuangan yang dialami pada 2008-2009.
"Banyak yang harus dilakukan," kata Sri Mulyani.
Para pemimpin Uni Eropa pada Selasa (2/7/2019) waktu setempat sepakat untuk menunjuk Lagarde sebagai Presiden Bank Sentral Eropa (ECB). Lagarde akan menggantikan Mario Draghi.
"Christine Lagarde akan menjadi presiden yang sempurna untuk Bank Sentral Eropa," ujar Presiden Dewan Eropa Donald Tusk dilansir Reuters, Rabu (3/7/2019). "Saya benar-benar meyakini bahwa dia akan menjadi presiden yang sangat independen," lanjutnya.
Lagarde, yang pernah menjabat sebagai menteri keuangan Prancis dan sejak 2011 menjadi direktur pelaksana IMF, memang memiliki sederet kriteria untuk menjadi bos Bank Sentral Eropa. Tugas terbesar bagi Lagarde adalah menghidupkan kembali perekonomian Zona Euro.
Sementara itu, Lagarde mengaku terhormat lantaran dinominasikan dalam kandidasi presiden Bank Sentral Eropa. Oleh karena itu, dia pun memilih untuk mundur sementara jabatannya di IMF.
"Mengingat hal ini, dan saya telah berkonsultasi dengan Komite Etik Dewan Eksekutif IMF, saya telah memutuskan sementara waktu melepaskan tanggung jawab saya sebagai direktur pelaksana IMF selama periode pencalonan," ujar Lagarde dalam rilisnya.
[Gambas:Video ²©²ÊÍøÕ¾]
(miq/miq) Next Article Sri Mulyani Foto Sama 5 Wanita Terkuat Dunia, Siapa Mereka?
"Good luck," ujar Sri Mulyani kepada wartawan selepas menghadiri Penandatanganan Nota Kesepahaman dan Perjanjian Kerjasama antar Kementerian tentang Penguatan dan Pemanfaatan Basis Data Pemilik Manfaat dalam rangka Pencegahan Tindak Pidana Bagi Korporasi dan Penutupan Rakor Kemenkumham 2019 di Golden Ballroom, Hotel Sultan, Jakarta, Rabu (3/7/2019).
![]() |
Menurut dia , jika terpilih nanti, Lagarde mengemban tugas berat. Apalagi pasca krisis keuangan yang dialami pada 2008-2009.
"Banyak yang harus dilakukan," kata Sri Mulyani.
Para pemimpin Uni Eropa pada Selasa (2/7/2019) waktu setempat sepakat untuk menunjuk Lagarde sebagai Presiden Bank Sentral Eropa (ECB). Lagarde akan menggantikan Mario Draghi.
"Christine Lagarde akan menjadi presiden yang sempurna untuk Bank Sentral Eropa," ujar Presiden Dewan Eropa Donald Tusk dilansir Reuters, Rabu (3/7/2019). "Saya benar-benar meyakini bahwa dia akan menjadi presiden yang sangat independen," lanjutnya.
Lagarde, yang pernah menjabat sebagai menteri keuangan Prancis dan sejak 2011 menjadi direktur pelaksana IMF, memang memiliki sederet kriteria untuk menjadi bos Bank Sentral Eropa. Tugas terbesar bagi Lagarde adalah menghidupkan kembali perekonomian Zona Euro.
Sementara itu, Lagarde mengaku terhormat lantaran dinominasikan dalam kandidasi presiden Bank Sentral Eropa. Oleh karena itu, dia pun memilih untuk mundur sementara jabatannya di IMF.
"Mengingat hal ini, dan saya telah berkonsultasi dengan Komite Etik Dewan Eksekutif IMF, saya telah memutuskan sementara waktu melepaskan tanggung jawab saya sebagai direktur pelaksana IMF selama periode pencalonan," ujar Lagarde dalam rilisnya.
[Gambas:Video ²©²ÊÍøÕ¾]
(miq/miq) Next Article Sri Mulyani Foto Sama 5 Wanita Terkuat Dunia, Siapa Mereka?
Most Popular