²©²ÊÍøÕ¾

Jakarta, ²©²ÊÍøÕ¾ - Kasus Covid-19 di Indonesia hampir menembus angka 1 juta, tepatnya sudah mencapai 999.256 kasus hingga Senin (25/1) atau berkurang 744 lagi menyentuh angka psikologis sejuta.

Berdasarkan data Kementerian Kesehatan RI, Senin (25/1/2021) hingga pukul 12.00 WIB, kasus bertambah 9.994.

Kasus tersebut ditemukan pada 34.580 orang selesai menjalani tes Covid-19 pada Senin kemarin. Dengan jumlah tersebut maka dari setiap 3 sampai 4 tes Covid-19 ditemukan 1 kasus positif.

Covid-19 sudah menyebar di 510 kabupaten/kota di 34 provinsi, di mana kematian bertambah 297 menjadi 26.132. Selanjutnya, kesembuhan juga bertambah 10.678 menjadi 809.488.

Baca: Mengenal GeNose, Pendeteksi Covid-19 Karya Anak Bangsa

Dengan data tersebut, maka jumlah kasus aktif atau pasien yang membutuhkan perawatan baik di fasilitas kesehatan maupun isolasi mandiri tercatat menjadi 161.636 orang.

Sebelumnya, Koordinator RS Darurat Covid-19 Wisma Atlet Mayjen TNI dr. Tugas Ratmono menyebutkan karakteristik pasien positif yang masuk mengalami perubahan, dari banyak orang tanpa gejala (OTG) menjadi yang bergejala ringan hingga sedang, bahkan ada yang berat.

Hal ini pun diantisipasi dengan 4 tower di Wisma Atlet Kemayoran diperuntukkan untuk merawat yang bergejala, baik yang gejala ringan dengan komorbid. Sementara pasien OTG dirawat di tower 8-9 Wisma Atlet Pademangan.

"Kami juga senang di tempat lain mulai digalakkan tempat isolasi OTG seperti hotel atau tempat lain yang disiapkan dari Dinas Pariwisata, sehingga ini betul-betul bisa dijaga agar kapasitasnya tidak berlebihan," kata Tugas.

Saat ini data angka kesembuhan di Wisma Atlet cukup tinggi yakni 86,50%. Tugas mengatakan setiap harinya ada pasien yang karena ada proses yang lebih baik ditangani di RS, apalagi RSDC semula disiapkan hanya untuk ringan dan sedang dan tengah mengoptimalkan ICU dan HCU untuk menangani yang lebih berat.

Baca: Eropa Tiba-tiba Warning Produsen Vaksin AstraZeneca, Ada Apa?

"Yang meninggal juga ada yang belum sempat dirujuk, masuk sudah berat dan tidak bisa tertolong juga ada yang meninggal."

"Kasus meninggal juga meningkat disana kalau dulu sebulan hanya 1, itu pun karena datang sudah berat, karena kami merujuk ke RS rujukan dan tidak dapat tempat sebelum dirujuk sudah meninggal," jelas Tugas.

Untuk itu dia mengimbau masyarakat untuk selalu mematuhi protokol kesehatan, dan menjaga agar tidak tertular Covid-10 dan tidak menularkan kepada orang lain.

Terkait dengan data kasus Covid-19, Instagram KawalCovid-19 mencatat jumlah kasus 999.256 itu sebetulnya adalah penggabungan data dari dari kasus aktif sebanyak 161.636 orang, sembuh 809.488, dan meninggal dunia 28.132.

(tas/tas) Next Article Kabar Baik! Kasus Harian Corona 5 Provinsi Ini Terendah di RI