²©²ÊÍøÕ¾

Semarang-Demak Ngebut Bebas di Tol 'Atlantis', Ini Tarifnya

Ferry Sandi, ²©²ÊÍøÕ¾
05 March 2023 10:20
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono meninjau progres pembangunan Jalan Tol Semarang - Demak Seksi 2 ruas Sayung-Demak sepanjang 16,31 km di Provinsi Jawa Tengah, Minggu (13/11/2022).  (Dok. Kementrian PUPR)
Foto: Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono meninjau progres pembangunan Jalan Tol Semarang - Demak Seksi 2 ruas Sayung-Demak sepanjang 16,31 km di Provinsi Jawa Tengah, Minggu (13/11/2022). (Dok. Kementrian PUPR)

Jakarta, ²©²ÊÍøÕ¾ - Jalan Tol Semarang-Demak seksi 2 Ruas Sayung-Demak dan mulai beroperasi pada Selasa (28 Februari 2023). Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah meresmikan pada 25 Februari 2023.

Mengutip situs resmi Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT), keberadaan tol ini akan memangkas waktu tempuh Jakarta-Semarang dari sebelumnya 45 menit hingga 1 jam akibat kemacetan jalan nasional, kini jadi cuma 20-an menit.

Lalu berapa tarif yang harus dibayar pengendara jika ingin melintas lewat tol ini?

"Besaran tarif per golongan telah ditetapkan berdasarkan Keputusan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) No 263/KPTS/M/2023 tentang penetapan Golongan Jenis Kendaraan Bermotor dan Besaran Tarif pada Jalan Tol Semarang-Demak Seksi 2," demikian keterangan BPJT dikutip Minggu (5/3/2023).

"Pengendara wajib menyiapkan kartu uang elektronik (e-Toll) dengan saldo yang terisi cukup sesuai dengan tujuan berkendara dari Sayung menuju Demak maupun arah sebaliknya," tambah BPJT.

Berikut rincian tarif tol Semarang-Demak seksi 2:

- kendaraan golongan 1: Rp 19.000
- kendaraan golongan 2 dan 3: Rp 28.500
- kendaraan golongan 4 dan 5: Rp 38.500.

Proyek tol Semarang-Demak 27 km untuk  Seksi 2 (Sayung-Demak) sepanjang 16,31 Km akan dioperasikan akhir 2022. (Dok. Kementerian PUPR)Foto: Proyek tol Semarang-Demak 27 km untuk Seksi 2 (Sayung-Demak) sepanjang 16,31 Km akan dioperasikan akhir 2022. (Dok. Kementerian PUPR)
Proyek tol Semarang-Demak 27 km untuk Seksi 2 (Sayung-Demak) sepanjang 16,31 Km akan dioperasikan akhir 2022. (Dok. Kementerian PUPR)

Seperti diketahui, jalan tol Semarang-Demak ini juga dijuluki 'Jalan Tol Atlantis'. Karena posisinya yang membelah jalur banjir rob yang selama ini selalu menimpa Semarang bagian Utara.

Keberadaan tol ini diharapkan tak hanya efektif untuk mengurai kemacetan di jalur Pantura.

Tapi, juga bisa jadi tanggul laut dan mengurangi banijir rob yang sering melanda Semarang bagian utara. Terlebih dengan terbangunnya tanggul hingga 7 lapis timbunan dan beroperasinya Rumah Pompa pada Kolam Retensi Terboyo dan Sriwulan.

"Kehadiran Jalan Tol Semarang-Demak penting untuk mengatasi berbagai masalah transportasi yang ada di daerah tersebut akibat sering terendamnya jalan nasional Pantura (Kaligawe-Sayung) disebabkan banjir rob dan menyebabkan kemacetan lalu lintas di jalan nasional Pantura terutama Kaligawe dan Terboyo. Hingga memicu kerugian ekonomi akibat terganggunya kegiatan logistik pada Kawasan Industri," tulis BPJT.

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono meninjau progres pembangunan Jalan Tol Semarang - Demak Seksi 2 ruas Sayung-Demak sepanjang 16,31 km di Provinsi Jawa Tengah. Sementara itu, untuk proses pembangunan seksi I hingga saat ini masih dalam upaya pembebasan lahan. Dan, kini pemerintah pun telah memutuskan langkah yang akan ditempuh untuk proses pembebasan lahan tersebut.

"Pembangunan seksi I Semarang-Sayung sepanjang 10,39 km sedang dalam proses pembebasan lahan yang diperlakukan seperti tanah biasa," demikian mengutip unggahan akun Twitter resmi Kementerian PUPR, Rabu (28/2/2023).

"Tanah yang diganti akan tetap dibayarkan sesuai hasil appraisal dari Kementerian ATR/BPN, tidak lagi menggunakan pendekatan tanah musnah," sebut Kementerian PUPR.


(fys/wur) Next Article Lewat Tanah Atlantis, Tol di Ujung Jawa Ini Akhirnya Operasi

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular