
Jokowi Mau KA Cepat Sampai Surabaya, Luhut Ungkap Alasannya

Jakarta, ²©²ÊÍøÕ¾ - Menuju masa akhir pemerintahannya, Presiden Joko Widodo tetap memiliki ambisi untuk menambah mega proyek infrastruktur, salah satunya memperpanjang kereta Cepat Whoosh dari Jakarta ke Bandung hingga Surabaya.
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengungkapkan bahwa Jokowi sudah memberi perintah kepada jajarannya untuk membuat studi mengenai proyek ini.
"Presiden memerintahkan kita buat studi mengenai kelanjutan kereta api cepat ke Surabaya melalui Kertajati, Yogya, Solo dan Surabaya. Karena Jawa ini akan menjadi kota pulau gak bisa diakhiri, itu harus dilakukan" kata Luhut di Hub Space X KAI Expo 2022, Jumat (29/9/23).
Rencana untuk memperpanjang Kereta Cepat Jakarta-Surabaya tidak lepas dengan rampungnya proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung. Jokowi bakal meresmikan kereta dengan nama Whoosh ini pada 2 Oktober nanti. Luhut mengaku sudah mendapatkan manfaat dari proyek ini.
![]() Presiden Jokowi menjajal naik Kereta Cepat Jakarta-Bandung. (Dok. KAI) |
"Uji coba yang sudah jalan, hanya waktu 30 menit sudah sampai di Padalarang. Kemudian sampai ke Bandung kurang dari satu jam. Memang sangat nyaman kita lakukan," beber Luhut.
Ketika Pemerintah sedang mempelajari untuk memperpanjang Kereta Cepat Jakarta-Bandung hingga Surabaya, di sisi lain Jokowi sudah mencoret Kereta Semi Cepat Jakarta-Surabaya dari Proyek Strategis Nasional (PSN) menjelang masa akhir jabatannya di 2024. Proyek ini adalah mengupgrade rel di lintasan utara Jawa agar laju kereta api bisa lebih cepat dari sebelumnya.
Proyek ini merupakan salah satu Proyek Strategis Nasional yang diatur dalam Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 3 Tahun 2016 tentang Percepatan Pelaksanaan Proyek Strategis Nasional (PSN) sebagaimana telah diubah terakhir dengan Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 58 Tahun 2018.
(fys/wur) Next Article Jokowi Resmikan Kereta Cepat Whoosh Hari Ini
