²©²ÊÍøÕ¾

Jadi Momok Subsidi, DPR Desak Data Orang Miskin RI Diperbaiki

Firda Dwi Muliawati, ²©²ÊÍøÕ¾
28 May 2024 20:15
Liquefied Petroleum Gas (LPG) bersubsidi tabung 3 kilogram (kg) di pangkalan resmi LPG 3 kg Pertamina di Kawasan Jakarta, Selasa (2/1/2024). (²©²ÊÍøÕ¾/Tri Susilo)
Foto: Liquefied Petroleum Gas (LPG) bersubsidi tabung 3 kilogram (kg) di pangkalan resmi LPG 3 kg Pertamina di Kawasan Jakarta, Selasa (2/1/2024). (²©²ÊÍøÕ¾/Tri Susilo)

Jakarta, ²©²ÊÍøÕ¾ - Wakil Ketua Komisi VII DPR RI Maman Abdurrahman mendesak agar data masyarakat miskin di Indonesia diperbaiki. Hal itu, ujarnya, langkah pertama yang harus dilakukan agar menyelesaikan permasalahan dalam penyaluran liquefied Petroleum Gas (LPG) bersubsidi 3 kg.

Dia menyebutkan, diperlukan solusi permanen agar subsidi yang digelontorkan oleh pemerintah bisa disalurkan secara tepat sasaran.

"Kalau subsidi tertutup ada catatan penting mohon dibenahi data orang miskin supaya tepat sasaran semua," ujar Maman dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama PT Pertamina (Persero), di Gedung DPR RI Jakarta, Selasa (28/5/2024).

Maman menambahkan, jika skema subsidi tertutup dilakukan untuk penjualan LPG 3 kg bersubsidi maka tidak akan ada rantai pasok yang merugi.

"Jadi kalau mau diubah metode subsidi tertutup tidak akan ada rantai suplai yang akan rugi. Karena hari ini gas jadi kebutuhan secara tidak langsung saat diubah ke sistem tertutup seluruh publik bergeser jadi ke (tabung gas) pink 5 kg secara tidak langsung sistem akan mendorong publik untuk pakai 5 kg pink yang agak mampu pakai 5 kg," tambahnya.

Dia menilai jika masih ada pilihan untuk masyarakat bisa mengakses LPG 3 kg bersubsidi dengan harga yang lebih murah maka masyarakat akan memilih LPG yang lebih murah.

"Inti masalah sederhana di saat ada 2 produk sama yang harganya beda itu pasti ada masalah produk pertama Rp 1.000, yang kedua Rp 500. Pasti pada pilih Rp 500," tandasnya.


(dce) Next Article Beli LPG 3 Kg di Toko & Warung Eceran Makin Susah, Ternyata Gegara Ini

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular