²©²ÊÍøÕ¾

Pungusaha Kritik Pemerintah Kebanyakan Bikin Satgas-Satgas

Ferry Sandi, ²©²ÊÍøÕ¾
08 August 2024 17:40
Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan bersama Satgas Pengawasan Barang Tertentu yang Diberlakukan Tata Niaga Impor melakukan ekspose barang impor ilegal di Penimbunan Pabean Bea dan Cukai Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat hari ini, Selasa (6/8/2024). (²©²ÊÍøÕ¾/Faisal Rahman)
Foto: Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan bersama Satgas Pengawasan Barang Tertentu yang Diberlakukan Tata Niaga Impor melakukan ekspose barang impor ilegal di Penimbunan Pabean Bea dan Cukai Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat hari ini, Selasa (6/8/2024). (²©²ÊÍøÕ¾/Faisal Rahman)

Jakarta, ²©²ÊÍøÕ¾Â Indonesia - Munculnya satuan tugas (Satgas) dalam beberapa kasus, utamanya kasus yang mendapat sorotan publik membuat kalangan pelaku usaha bingung. Misalnya baru-baru ini muncul satgas impor, satgas percepatan berusaha, satgas percepatan investasi IKN dan lain-lain.

Direktur Eksekutif Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Danang Girindrawardana menilai adanya Satgas menunjukkan bahwa koordinasi antar Kementerian dan Lembaga sangat lemah sehingga harus terbentuk satuan tugas baru.

"Satgas dibentuk dengan optimisme tinggi, oke lah saya setuju, tapi Indonesia ini terlalu sering Pemerintah kita keluarkan satgas-satgas, akhirnya jadi kebiasaan buruk dari pemerintah kita, ketika membentuk satgas itu menunjukkan lemahnya birokrasi dan koordinasi, pemerintah nggak punya cukup kontrol terhadap tupoksi (tugas pokok dan fungsi) masing-masing kementerian, pemerintah punya kelemahan itu," kata Danang dalam diskusi public INDEF, Kamis (8/8/2024).

Padahal jika setiap Kementerian dan Lembaga bisa menjalankan fungsinya dengan baik, termasuk dalam menjalankan koordinasi antara K/L tersebut, maka akan dengan sendirinya akan berjalan baik, termasuk dalam persoalan impor tekstil yang belakangan membanjiri pasar RI, pemerintah tidak perlu membentuk satgas impor baru.

Jika menarik mundur ke belakang, untuk menyelesaikan berbagai masalah lain pun pemerintah merilis satgas lain seperti Satgas Pemberantasan Judi Online, Satgas Percepatan Investasi IKN hingga Satgas Siber.

"Sedikit-sedikit dibentuk satgas, ada masalah apa satgas muncul. Saya ingat siber pungli dibentuk presiden untuk memberantas pungli di Pelabuhan, lalu apa gunanya satgas siber pungli yang dibentuk presiden untuk berantas pungli di perizinan, di pelabuhan, pelayanan publik, tiba-tiba muncul satgas impor, padahal semuanya pungli dan pelanggaran, kemudian dibentuk satgas, nama satgas bisa macam-macam," kata Danang.

Namun, masalahnya tidak juga selesai karena tidak ada tindak lanjut serius. Pasalnya, ketika isunya mereda maka tugas satgas pun ikut melempem.

"Satgas dibentuk untuk menyenangkan publik, belum pernah terjadi satgas dibentuk yang akhirnya penuntutan penindakan hukum terhadap temuan," lanjutnya.


(hoi/hoi) Next Article Bahlil Blak-blakan Soal Kesaktiannya Bisa Cabut Izin Tambang

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular