
Manusia Bisa Ngobrol sama Ayam Berkat AI, Ini Kata Pakar

Jakarta, ²©²ÊÍøÕ¾ - Teknologi kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI) masuk ke babak baru. Sebuah penelitian mencoba memanfaatkan teknologi tersebut untuk menerjemahkan bahasa ayam.
Dengan kata lain, manusia akan bisa berbicara atau setidaknya memahami ucapan ayam dengan menggunakan teknologi AI di masa depan.
Penelitian itu dipimpin profesor Universitas Tokyo Adrian David Cheok dan bekerja sama dengan delapan psikolog hewan dan ahli bedah hewan. Mereka menyebutkan telah menghasilkan sistem yang bisa menafsirkan keadaan emosi ayam.
Emosi tersebut termasuk kelaparan, ketakutan, kemarahan, kepuasan, kegembiraan, dan saat mereka sedang merasa kesulitan.
Tafsir itu menggunakan teknik AI yang disebut tim sebagai Deep Emotional Analysis Learning atau Pembelajaran Analisis Emosional Mendalam. Teknik berakar pada algoritma matematika yang kompleks yang dapat digunakan untuk menilai pola vokal ayam.
Untuk menguji sistemnya, mereka menggunakan sampel dari 80 ekor ayam. Langkah berikutnya adalah memasukkan sampel pada suatu algoritma untuk menghubungkan pola tersebut dengan keadaan emosional pada hewan itu.
"Hasil percobaan kami menunjukkan potensi penggunaan AI dan machine learning mengenali keadaan emosional ayam berdasarkan sinyal suara mereka," tulis peneliti dalam makalahnya, dikutip dari Futurism, Senin (25/9/2023).
Mereka menambahkan, "Rata-rata kemungkinan deteksi yang tinggi pada tiap emosi menunjukkan model kami belajar untuk menangkap pola dan fitur yang berarti dari suara ayam".
Namun mereka mencatat hasil model yang didapatkan bisa berubah. Ini bergantung pada ras dan kondisi lingkungan ayam, serta keadaan seluruh emosi ayam itu sendiri.
(npb/npb) Next Article Peneliti Pakai Kecerdasan Buatan Ciptakan Obat Awet Muda
