²©²ÊÍøÕ¾

Komdigi Targetkan Kecepatan Internet Merata, Telkomsel Bilang Ini

Novina Putri Bestari, ²©²ÊÍøÕ¾
23 October 2024 16:35
Politikus Partai Golkar, Meutya Hafid. (²©²ÊÍøÕ¾/Faisal Rahman)
Foto: Politikus Partai Golkar, Meutya Hafid. (²©²ÊÍøÕ¾/Faisal Rahman)

Jakarta, ²©²ÊÍøÕ¾ - Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) punya cita-cita untuk Indonesia bisa merasakan internet cepat. Terutama meratakan kecepatan yang ada di wilayah-wilayah tertinggal, terdalam, dan terluar (3T).

"Nanti kita bersama para wamen dalam waktu dekat ke daerah-daerah 3T, terutama di timur Indonesia, untuk bagaimana memeriksa koneksi di sana dengan harapan kalau kita mau basisnya digital, koneksi harus merata, dan juga cepat," kata Menteri Komdigi, Meutya Hafid.

"Itu yang mungkin kita coba fokuskan bersama internet yang lebjh merata dalam 100 hari ke depan," ia menuturkan.

Wakil Menteri Angga Raka juga mengungkapkan soal pemerataan kecepatan internet ke daerah lain. Dia menjelaskan sebenarnya 98% internet sudah terasa di Indonesia.

Namun secara kapasitas kecepatan yang sama belum terasa ke semua daerah. Komdigi, dia menjelaskan ingin semua masyarakat bisa terdampak dengan jaringan yang telah dibangun sebelumnya.

"Kita ingin menuju ke sana agar masyarakat kita bisa mendapatkan manfaat yang bermakna dari jaringan komunikasi yang sudah dibangun," jelas Angga.

Terkait rencana tersebut, VP Corporate Communications & Social Responsibility, Saki H. Bramono menjelaskan internet cepat bergantung pada parameter yang dibuat. Namun untuk 4G dan 5G sebenarnya juga sudah cepat.

"Tergantung parameter pemerintah cepat itu baseline berapa, karena relatif tapi teknologi 5G sudah pasti. Broadband itu kan sudah cepat, kita bicara internet 4G saja sudah cepat," ungkapnya.

Dia mencontohkan use case untuk telesurgery robotic dengan 5G sudah sampai 1.000 Mbps. Saki juga memberikan catatan kecepatan itu bergantung pada infrastruktur frekuensi yang digunakan.

"Kita use case terkait telesurgery robotic itu pakai 5G sampai 400-600 Mbps, bahkan 1.000 Mbps. Kalau 5G saya rasa sampai 1.500 Mbps juga bisa tapi tergantung nanti infrastruktur dari frekuensi yang digunakan," jelas Saki.


(fab/fab) Next Article Momentum Sumpah Pemuda, Menkomdigi Ajak Pemuda Bangun Sektor Digital

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular