
Internasional
Penyidik 1MDB Ditunjuk Jadi Gubernur Bank Sentral Malaysia
Prima Wirayani, ²©²ÊÍøÕ¾
22 June 2018 15:45

Kuala Lumpur, ²©²ÊÍøÕ¾ - Seorang pejabat Malaysia yang menyidik kasus megakorupsi 1MDB telah ditunjuk sebagai gubernur bank sentral yang baru. Skandal 1MDB telah menjatuhkan pemerintahan mantan Perdana Menteri Najib Razak.
Nor Shamsiah Mohamad Yunus kembali ke Bank Negara Malaysia untuk menduduki posisi puncak bank sentral itu hampir dua tahun setelah ia meninggalkan posisi wakil gubernur, kata seorang juru bicara Perdana Menteri Malaysia Mahathir Mohamad kepada AFP, Jumat (22/6/2018).
Gubernur bank sentral sebelumnya, Muhammad Ibrahim, mengundurkan diri bulan ini setelah beredar kabar lembaga yang dipimpinnya itu membantu rezim Najib Razak membeli tanah pemerintah untuk membayar utang sovereign wealth fund 1MDB. Bank sentral telah membantah hal itu.
Najib beserta keluarga dan kroninya telah dituduh mencuri miliaran dolar uang 1MDB yang mengalir hingga ke seluruh penjuru dunia. Tuduhan itu menjadi alasan utama koalisinya menderita kekalahan mengejutkan dari pesaingnya Mahathir Mohamad dalam pemilu bulan lalu.
Mahathir yang kemudian menduduki jabatan sebagai perdana menteri telah membuka kembali penyidikan skandal korupsi itu dan membersihkan pemerintahan dari pejabat-pejabat tinggi yang dekat dengan Najib. Jaksa Agung dan beberapa hakim penting termasuk beberapa pejabat yang meninggalkan jabatannya.
Najib dan 1MDB telah berulang kali membantah tuduhan itu.
Shamsiah pernah membantu penyidikan 1MDB selama masa jabatannya di bank sentral.
Bankir wanita itu meninggalkan bank sentral tahun 2016 di akhir masa jabatannya tanpa keriuhan berarti yang biasanya mengiringi akhir masa jabatan seorang pejabat senior. Hal itu memantik pertanyaan mengenai apakah Shamsiah berada di posisi yang salah dalam pemerintahan Najib.
Najib telah menghentikan serangkaian penyidikan 1MDB di dalam negeri ketika masih memegang tampuk kekuasaan dan menolak segala kritik yang ditujukan kepada pemerintahannya.
Para analis mengatakan tujuan jangka pendek Shamsiah adalah mengembalikan stabilitas dan kepercayaan pasar yang telah anjlok selama ini akibat kecemasan investor terhadap arah politik koalisi baru.
(wed) Next Article Malaysia Tahan Lagi Suku Bunga 3,00%
Nor Shamsiah Mohamad Yunus kembali ke Bank Negara Malaysia untuk menduduki posisi puncak bank sentral itu hampir dua tahun setelah ia meninggalkan posisi wakil gubernur, kata seorang juru bicara Perdana Menteri Malaysia Mahathir Mohamad kepada AFP, Jumat (22/6/2018).
Gubernur bank sentral sebelumnya, Muhammad Ibrahim, mengundurkan diri bulan ini setelah beredar kabar lembaga yang dipimpinnya itu membantu rezim Najib Razak membeli tanah pemerintah untuk membayar utang sovereign wealth fund 1MDB. Bank sentral telah membantah hal itu.
Mahathir yang kemudian menduduki jabatan sebagai perdana menteri telah membuka kembali penyidikan skandal korupsi itu dan membersihkan pemerintahan dari pejabat-pejabat tinggi yang dekat dengan Najib. Jaksa Agung dan beberapa hakim penting termasuk beberapa pejabat yang meninggalkan jabatannya.
Najib dan 1MDB telah berulang kali membantah tuduhan itu.
Shamsiah pernah membantu penyidikan 1MDB selama masa jabatannya di bank sentral.
Bankir wanita itu meninggalkan bank sentral tahun 2016 di akhir masa jabatannya tanpa keriuhan berarti yang biasanya mengiringi akhir masa jabatan seorang pejabat senior. Hal itu memantik pertanyaan mengenai apakah Shamsiah berada di posisi yang salah dalam pemerintahan Najib.
Najib telah menghentikan serangkaian penyidikan 1MDB di dalam negeri ketika masih memegang tampuk kekuasaan dan menolak segala kritik yang ditujukan kepada pemerintahannya.
Para analis mengatakan tujuan jangka pendek Shamsiah adalah mengembalikan stabilitas dan kepercayaan pasar yang telah anjlok selama ini akibat kecemasan investor terhadap arah politik koalisi baru.
(wed) Next Article Malaysia Tahan Lagi Suku Bunga 3,00%
Most Popular