²©²ÊÍøÕ¾

Laba Terbang 323% Jadi Rp46 M, BGTG Kok Gak Bagi Dividen?

Zefanya Aprilia, ²©²ÊÍøÕ¾
29 May 2023 11:50
bank ganesha
Foto: Facebook/Ganesha Club

Jakarta, ²©²ÊÍøÕ¾ - Emiten perbankan PT Bank Ganesha Tbk. (BGTG) membukukan laba bersih tahun buku 2022 sebesar Rp46,04 miliar, melonjak 323% dari yang setahun sebelumnya sebesar Rp10,88 miliar.

Atas perolehan tersebut, bank memutuskan untuk menggunakannya untuk menutup kerugian tahun-tahun buku sebelumnya, membentuk dana cadangan wajib/umum sebesar Rp1 miliar dan sisanya disimpan dalam laba ditahan untuk memperkuat modal. Dengan kata lain, Bank Ganesha absen dalam pembagian dividen tahun buku 2022.

Hal ini disetujui pada Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) dan Public Expose Perseroan yang diadakan Jumat (26/5/2023) lalu.

Berdasarkan laporan keuangan tahun buku 2022, Bank Ganesha telah berhasil mencatatkan beberapa peningkatan. Dari sisi total aset, pertumbuhan di tahun 2022 mencapai 4,57% secara tahunan menjadi sebesar Rp8,97 triliun. Rasio kecukupan modal atau Capital Adequacy Ratio (CAR) juga meningkat seiring dengan penambahan modal bank menjadi Rp3 triliun. Tepatnya, CAR naik menjadi 106,10% dari tahun sebelumnya sebesar 67,15%.

Bank juga mencatatkan pertumbuhan penyaluran kredit menjadi sebesar Rp2,91 triliun atau meningkat 15,23% secara tahunan. Rasio pinjaman terhadap simpanan atau Loan to Deposit Ration (LDR) juga meningkat menjadi 51,80% dari yang sebelumnya 40,01% di tahun 2021.

Pendapatan bunga bersih tumbuh dari 3,02% menjadi 3,65% di 2022. Ini didukung oleh penurunan rasio kredit bermasalah atau non performing loan (NPL) gross dari 5,13% di 2021 menjadi 2,01% di 2022.

Meskipun begitu, Bank Ganesha mencatatkan penurunan atas Dana Pihak Ketiga (DPK) menurun 11% menjadi Rp5,62 triliun pada tahun 2022 dari yang setahun sebelumnya sebesar Rp6,31 triliun.


(fsd/fsd) Next Article Investor Hong Kong Ini Ngumpulin Saham BGTG, Mau Akuisisi?

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular