²©²ÊÍøÕ¾

Simak! Alasan BI Tetap Tahan Suku Bunga Acuan di Level 6%

Arrijal Rachman, ²©²ÊÍøÕ¾
20 March 2024 14:38
Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo saat mengumumkan hasil rapat Dewan Gubernur bulan Maret 2024. (Tangkapan Layar Youtube Bank Indonesia)
Foto: Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo saat mengumumkan hasil rapat Dewan Gubernur bulan Maret 2024. (Tangkapan Layar Youtube Bank Indonesia)

Jakarta, ²©²ÊÍøÕ¾ - Bank Indonesia (BI) mempertahankan suku bunga acuan atau BI Rate tetap 6% pada Maret 2024. Suku bunga Deposit Facility tetap di posisi 5,25% dan Lending Facility sebesar 6,75%.

"Keputusan mempertahankan BI rate pada level 6% konsisten dengan fokus kebijakan moneter yang pro stability yaitu untuk jaga stabilitas rupiah dan langkah preemptive dan forward looking untuk pastikan inflasi sesuai sasaran 2,5 plus minus 1%," ungkap Gubernur BI Perry Warjiyo dalam konferensi pers, Kamis (20/3/2024)

Perry menuturkan, kebijakan makro prudential tetap pro pada pertumbuhan ekonomi berkelanjutan.

"Kebijakan makro prudential yang longgar untuk dukung kredit dan pembiayaan rumah tangga," jelasnya.

Konsensus pasar yang dihimpun ²©²ÊÍøÕ¾ dari 11 lembaga/institusi memperkirakan secara absolute bahwa BI akan menahan suku bunga acuan (BI rate) di level 6,00%.

Suku bunga Deposit Facility kini berada di posisi 5,25% dan suku bunga Lending Facility sebesar 6,75%.


(mij/mij) Next Article BI Ramal Suku Bunga Fed Turun di Semester II-2024

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular