²©²ÊÍøÕ¾

Meikarta Effect Bikin Parah, Orang Jadi Malas Beli Apartemen!

Ferry Sandi, ²©²ÊÍøÕ¾
04 January 2023 15:05
Foto udara suasana pembangunan proyek apartemen Meikarta Distrik 2 yang mangkrak di Cibatu, Cikarang, Kabupaten Bekasi, Rabu (7/12/2022).  (²©²ÊÍøÕ¾/ Andrean Kristianto)
Foto: Foto udara suasana pembangunan proyek apartemen Meikarta Distrik 2 yang mangkrak di Cibatu, Cikarang, Kabupaten Bekasi, Rabu (7/12/2022). (²©²ÊÍøÕ¾/ Andrean Kristianto)

Jakarta, ²©²ÊÍøÕ¾ - Kasus apartemen mangkrak Meikarta yang menyorot perhatian beberapa waktu lalu membuat banyak investor apartemen enggan menyimpan dananya di apartemen yang masih dalam tahap proyek pengerjaan atau belum jadi. Kepercayaan terhadap sektor properti khususnya proyek apartemen yang belum rampung jadi menurun.

"Ini Meikarta jadi pelajaran berharga buat calon pembeli, kita sering bilang reputasi developer penting yang biasanya punya nama besar, tapi nggak jadi jaminan dalam kasus ini yang cukup memprihatinkan," kata Senior Associate Director Colliers Indonesia, Ferry Salanto dalam konferensi pers, Rabu (4/1/23).

Pihak di balik Meikarta memang pengembang dengan nama besar, yakni Lippo. Namun itu tidak menjadi jaminan proyeknya bakal berjalan dengan baik. Hasilnya terlihat dengan banyaknya investor yang belum juga menerima unit, sementara cicilan terus dibayar.

"Temuan kami di kuartal IV belajar dari kasus ini pembeli cenderung ambil unit atau existing udah terlihat bentuknya, barang jadi sudah bisa ditempati jelas. Konsekuensi ambil awal launching emang harganya belum tinggi, tapi ini jadi pilihan pembeli. Tapi mereka yang punya uang, dari kasus Meikarta jadi lebih hati-hati," kata Ferry.

Padahal jika melihat tren, maka penyerapan tahunan lebih didominasi unit yang baru launching, mereka coba mendapatkannya di awal dimana biasanya dengan harga rendah dan berharap ada keuntungan setelah projek berjalan. Biasanya investor melihat itu, jadi berburu apartemen baru launching.

"Tapi sekarang semester II-2022 kecenderungannya justru unit existing, proyek yang selesai lebih diminati pembeli, karena unit ini lebih secure walau harga lebih tinggi, tapi ada jaminan proyeknya sudah selesai. Ini jadi alasan, dasar, kenapa unit existing lebih diminati," sebut Ferry.

Berdasarkan data Colliers, khusus strata-title Apartment permintaan masih di bawah tekanan akibat ekonomi makro yang lesu dan sedikitnya launching proyek baru. Namun penjualan pada tahun 2022 sedikit lebih baik dari tahun 2021, terlihat dari lebih banyaknya unit terjual.

Namun harga cenderung stagnan karena persaingan ketat dari unit sekunder. Untuk tahun 2023 diperkirakan harga belum akan naik signifikan, semata untuk menarik minat calon pembeli.

Sementara untuk serviced apartment maka area CBD mendominasi pasokan hingga tahun 2025 mendatang. Saat ini pasar apartemen jenis ini telah kembali normal, tingkat hunian apartemen service meningkat dibanding tahun 2021.

"Namun harga sewa cenderung stagnan dan diperkirakan tidak naik pada tahun 2023. Pertumbuhan sewa pada tahun 2023 diprediksi naik 10-15% akibat inflasi 5,42% YoY," ujar Ferry.


(hoi/hoi) Next Article Kasihan! Pembeli Meikarta Baru Bisa Dapat Unit Tahun 2027

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular